Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Gowa Tunda Kegiatan Ijtima Asia 

Acara tersebut sedianya dihelat pada akhir pekan ini

Makassar, IDN Times - Salah satu langkah meminimalisir penularan COVID-19, yakni menghindari aktivitas kerumunan, turut diambil oleh Pemerintah Kabupaten Gowa. Mereka secara resmi menerbitkan surat penyampaian dari Bupati Gowa yakni penundaan kegiatan Ijtima Dunia 2020 Zona Asia.

Helatan keagamaan jamaah tabligh yang turut melibatkan tamu-tamu dari 48 negara, di antaranya Malaysia dan Thailand, rencananya berlangsung di Desa Nirannuang, Kecamatan Bontomarannu, pada tanggal 20-22 Maret akhir pekan ini.

1. Keputusan diambil setelah Sekda Gowa menggelar rapat koordinasi dengan pihak-pihak yang terlibat dalam acara

Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Gowa Tunda Kegiatan Ijtima Asia Humas Pemkab Gowa

Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H. Muchlis, sudah terlebih dahulu membahas rencana penundaan ini dalam rapat koordinasi bersama pihak-pihak terkait pada hari Kamis (12/3) pekan lalu.

Rapat yang digelar di Ruang Rapat Sekda Gowa tersebut diikuti oleh pemerintah Kecamatan Bontomarannu, pemerintah desa, aparat TNI-Polri, pimpinan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gowa, pimpinan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gowa serta panitia pelaksana kegiatan.

"Berdasarkan arahan pak Bupati dengan dikeluarkannya surat edaran, maka semua kegiatan di Kabupaten Gowa untuk ditunda, termasuk Ijtima Asia ini," ungkap H. Muchlis, dalam rilis pers yang diterima IDN Times pada Senin (16/3).

2. Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, lebih dahulu berkoordinasi dengan Gubernur tentang penundaan acara

Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Gowa Tunda Kegiatan Ijtima Asia Humas Pemkab Gowa

Pihak Pemkab Gowa juga disebut telah mengirim surat penyampaian kepada panitia penyelenggara Ijtima Dunia 2020 Zona Asia perihal penundaan, hingga situasi dirasa sudah kondusif.

Sementara itu, Adnan Purichta Ichsan selaku Bupati Gowa mengaku masih melakukan koordinasi dengan Gubernur Nurdin Abdullah terkait kegiatan keagamaan tersebut, sehingga akhirnya terbit imbauan perihal penundaan kegiatan Ijtima.

"Menurut camat yang menemui panitia, jemaah yang terlanjur hadir karena tidak mendapatkan informasi tersebut dan terlanjur membeli tiket, tetapi insyaallah panitia akan menyampaikan pada jemaahnya bahwa dilakukan penundaan," ungkap Adnan.

Baca Juga: Tak Hanya Corona, Nurdin Abdullah Juga Minta Warga Sulsel Waspada DBD

3. Gubernur Nurdin Abdullah sudah menerbitkan surat imbauan untuk masyarakat Sulawesi Selatan pada hari Senin (16/3)

Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Gowa Tunda Kegiatan Ijtima Asia Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. IDN Times/Asrhawi Muin

Adnan menyebut sudah ada sekitar 40-60 orang peserta Ijtima yang sudah berada di Kabupaten Gowa. Demi kesehatan seluruh pihak, mereka sedang menjalani pemeriksaan kesehatan lebih lanjut didampingi oleh tenaga medis.

Gubernur Sulawesi Selatan pun telah menerbitkan surat edaran berisi imbauan kepada penduduk Sulsel terkait pencegahan penularan COVID-19 pada hari Senin (16/3). Salah satu poinnya adalah menunda atau membatalkan penyelenggaraan pertemuan atau rapat yang memungkinkan terjadinya kerumunan banyak orang.

Hingga berita ini ditulis, jumlah pasien positif COVID-19 di Indonesia mencapai 134 orang. Meningkat 17 kasus dibandingkan data pada Minggu (15/3) kemarin.

Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Gowa Tunda Kegiatan Ijtima Asia Surat edaran penundaan kegiatan Ijtima zona Asia di Kabupaten Gowa. Dok. IDN Times/Istimewa

Baca Juga: Selain Malino, Ini 5 Spot Wisata Alam Gowa yang Harus Kamu Datangi

https://www.youtube.com/embed/eFLpdE7HfWQ

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya