Beredar Video Truk Sampah di Makassar Jalan Meski Oleng
Penampakan truk kebersihan dengan bak oleng yang beroperasi di jalanan Makassar. (Dok. Instagram/makassar_iinfo)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Warganet membagikan sebuah video kondisi truk sampah di Kota Makassar dengan kondisi memprihatinkan. Dalam video yang beredar, truk itu berjalan di antara kendaraan lain dengan kondisi bak oleng.
Video yang diunggah akun Instagram @makassar_iinfo, Senin (10/4/2023), menunjukkan seseorang merekam truk sampah dengan muatan penuh. Truk itu berjalan pelan dengan bak muatan oleng ke samping.
"Kondisi mobil truck pengangkut sampah kota Makassar lewat di jalan Perintis Kemerdekaan," tulis @makassar_iinfo pada keterangan foto.
Baca Juga: Wisata Religi ke Masjid Terapung Amirul Mukminin di Makassar
1. Mobil bertuliskan Pemerintah Kota Makassar
Dalam video beredar, truk sampah yang oleng berwarna body jingga dengan bak hijau. Di sisi pintu kanan terdapat sebuah tulisan "Pemerintah Kota Makassar" yang sudah memudar.
IDN Times masih berupaya mengonfirmasi Pemkot Makassar soal kondisi truk sampah yang memprihatinkan. Belum diketahui truk itu beroperasi untuk wilayah kecamatan mana di Makassar.
Di kolom komentar Instagram, warganet membagikan pengalamannya berjumpa dengan truk itu. Ada yang khawatir truk itu membahayakan pengendara lain di jalan. Seperti yang dituliskan @aastrianaz, "Td pagi lwati mbil ini jg org2 tkut lewat dri smping kirinya truck."
"Ini mati pagi pas lewat depan unhas. pengendara motor pada menyingkir semua, kasihan nanti tiba2 oleng," tulis @nugi_yoongi.
2. Warganet berharap ini jadi perhatian wali kota
Pemerintah Kota Makassar berencana meremajakan 192 unit truk sampah Tangkasaki dan menambah 20 unit baru. (Dok. IDN Times/Pemkot Makassar)Warganet ramai mengkritik kendaraan kebersihan yang dianggap tidak layak beroperasi. Mereka mempertanyakan mengapa truk itu dibiarkan jalan dengan kondisi oleng. Sebagian warganet melaporkan kondisi itu kepada Wali Kota Pomanto dengan menandai akun @dpramdhanpomanto di kolom komentar Instagram.
"Pak @dpramdhanpomanto masa begini yg katanya kota dunia, harusnya sih malu pak sebagai pemimpin. Buka mata ta pak, banyak sekali hal2 yg harus diperbaiki di kota ta," tulis akun @rhia_anthi.
Ada juga warganet yang berharap perbaikan secara menyeluruh terhadap sarana dan prasarana kebersihan di Makassar. Seperti yang diutarakan akun @isma_2o: "Smoga dinas lingkungan hidup khususnya bidang pengelolaan sampah bsa pengadaan truk sampah yg bak trtutup, spya smpahnya ga jatuh" ke jalan, atau ke cium baunya sma pengendara jalan."
3. Pemkot Makassar berencana meremajakan 192 truk sampah
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengecek armada Truk Angkutan Sampah Kita (Tangkasaki) milik Pemerintah Kota Makassar, di Center Point of Indonesia (CPI), Senin (9/1/2023). (Dok. IDN Times/Pemkot Makassar)Sebelumnya, Pemerintah Kota Makassar telah merencanakan peremajaan 192 unit armada Truk Angkutan Sampah Kita (Tangkasaki). Rencana itu diungkapkan Wali Kota Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto usai mengecek langsung kondisi truk sampah dari 14 kecamatan di Center Point of Indonesia (CPI), Senin (9/1/2023).
Danny mengatakan, peremajaan disertai penambahan 20 unit armada baru Tangkasaki. Upaya itu untuk menjawab sejumlah keluhan masyarakat tentang persampahan.
“20 unit ini kami akan bagi sesuai kebutuhan, sambil kita tunggu selesai 192 unit yang diremajakan. Anggaran ada, hanya pengelolaannya masih perlu diefektifkan,” kata Danny melalui siaran persnya, Senin.
Untuk armada baru, kata Danny, akan dilengkapi dengan teknologi hidrolik untuk memudahkan petugas kebersihan menurunkan sampah. Sementara distribusinya akan didiskusikan, dengan memprioritaskan daerah yang paling membutuhkan.
Saat itu, Danny mengecek langsung armada Tangkasaki bersama 14 camat dan pimpinan instansi terkait. Kepada jajarannya, dia menginstruksikan agar memperhatikan keamanan petugas operasional unit Tangkasaki. Mulai dari pakaian, sepatu, hingga kepesertaan BPJS.
Danny mengatakan, keamanan petugas diperlukan sebagai bentuk kepedulian Pemkot Makassar dlaam menunjang pekerjaan para petugas kebersihan.
“Seragamnya harus ditambah agar tidak tiap hari itu saja dipakai nanti kena penyakit kulit, minimal tiga pasang. BPJSnya tolong diperhatikan, sepatunya harus safety agar bisa bekerja dengan aman, meminimalisir terjadinya kondisi yang tidak diinginkan,” kata Danny.
Baca Juga: Ribuan Warga Makassar Berdesakan Antre Infak dari Pengusaha