Wawali Makassar Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Asrama Kesdam

- Kebakaran hebat di Asrama Kesdam II Makassar menghanguskan 38 rumah dan dampak pada 143 jiwa.
- Wawali Aliyah Mustika Ilham meninjau lokasi kebakaran, memberikan bantuan, dan memberi semangat kepada korban.
- Pemerintah Kota Makassar akan terus membantu warga terdampak serta mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mencegah kebakaran.
Makassar, IDN Times - Kebakaran hebat yang terjadi di Asrama Kesdam II Jalan Cendrawasih, Kota Makassar, pada Sabtu (22/02/2025) menghanguskan 38 unit rumah dan berdampak pada 143 jiwa. Kejadian ini memicu respons dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Makassar.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, meninjau langsung lokasi kebakaran pada Minggu (23/02/2025). Dia juga menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
Bantuan berasal dari Kementerian Sosial, termasuk family kit, kids ware, serta berbagai kebutuhan sehari-hari seperti sabun cuci, obat-obatan, hingga kasur busa. Selain itu, makanan siap saji juga diserahkan untuk meringankan beban para korban.
1. Aliyah berikan semangat kepada warga terdampak

Aliyah juga memberikan semangat kepada warga terdampak. Dia mengajak mereka untuk tetap tabah menghadapi cobaan tersebut.
"Saya tahu ini bukan situasi yang mudah, tapi kita harus tetap kuat. Terlebih lagi, bulan suci Ramadan sudah semakin dekat, semoga ini menjadi momentum bagi kita semua untuk saling mendukung dan berbagi," katanya.
2. Pemkot akan berupaya membantu warga

Aliyah menegaskan bahwa Pemkot Makassar akan terus berupaya membantu warga terdampak. Pihaknya tidak akan membiarkan warga menghadapi musibah ini sendirian.
"Tentunya tidak mungkin pemerintah membiarkan begitu saja, kami dibantu oleh beberapa dinas terkait untuk memberikan bantuan-bantuan tersebut Semoga bantuan tersebut membawa berkah buat keluarga yang mendapatkan cobaan," jelasnya.
3. Aliyah imbau masyarakat lebih berhati-hati terhadap kebakaran

Aliyah juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mencegah kebakaran. Kebakaran bisa saja muncul terutama dari korsleting listrik dan kebocoran gas.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan lebih waspada, karena memang tidak ada yang merencanakan. Ini semua sifatnya tiba-tiba, apakah itu diakibatkan oleh korslet listrik sebagainya," kata Aliyah.