Perempuan di Makassar Mengamuk saat Kendaraannya Dihalangi Massa Demo

- Perempuan mengamuk karena jalan diblokade massa aksi Hardiknas di Makassar.
- Perempuan yang mengaku sebagai dokter menarik baju dan memaki mahasiswa yang memblokade jalan.
- Ketegangan antara perempuan dan mahasiswa terjadi hingga polisi meredakan situasi, menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Makassar, IDN Times - Seorang perempuan mengamuk karena jalannya di blokade oleh massa aksi Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di depan Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (1/5/2025) sore.
Pantauan IDN Times di lokasi, awalnya perempuan yang mengaku sebagai dokter di salah satu rumah sakit (RS) di sekitar Jl Urip Sumoharjo ini, mengendarai mobil dari arah jembatan Flyover menuju Jl Urip Sumoharjo.
1. Mahasiswa dari HMI

Namun massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Teknik Unibos dan Hukum 45 memblokade jalan tepat di ujung jembatan Flyover dengan kayu, serta berdiri sambil memegang bendera.
Kesal jalannya dihalangi, perempuan itu pun turun dari mobilnya dan menarik baju salah satu massa aksi yang memblokade jalan. Bahkan ia juga menunjuk-nunjuk sambil memaki mahasiswa berambut kribo tersebut.
"Ih kenapa Bu," kata mahasiswa.
"Kau yang kurang ajar," jawab perempuan itu dengan nada kesal.
2. Mengaku dokter

Kemudian ia meminta kerabatnya yang membawa mobil untuk maju melewati blokade massa aksi.
"Saya dokter pak, saya mau lewat, kau mahasiswa tidak tahu apa-apa," ujarnya sambil menunjuk mahasiswa yang menghalangi jalannya.
3. Dikawal pihak kepolisian

Anggota polisi yang mengawal aksi mahasiswa kemudian melerai keduanya dan meminta massa aksi untuk membuka sedikit ruas jalan agar kendaraan bisa lewat. Namun ketegangan masih berlangsung ketika mahasiswa tetap menghalau beberapa kendaraan warga.
Aksi unjuk rasa di gedung DPRD Sulsel dan di bawah jembatan Flyover berlangsung hingga sore jelang magrib. Sementara arus kendaraan mengalami kemacetan yang cukup panjang.