Aktivitas Gunung Api Karangetang di Sulawesi Utara Menurun
Masyarakat tidak ada yang diungsikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manado, IDNTimes - Badan Geologi Kementerian ESDM kembali mengevaluasi aktivitas Gunung Api Karangetang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara. Hingga saat ini, status Gunung Karangetang masih berada di level III (Siaga).
Berdasarkan pengamatan visual dan instrumental pun potensi ancaman bahaya Gunung Karangetang masih cukup tinggi. Meski begitu, masyarakat tidak ada yang mengungsi.
“Belum ada masyarakat yang diungsikan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro, Joickson Sagune, Jumat (9/6/2023).
1. Gempa guguran terjadi 657 kali hingga 1 Juni 2023
Berdasarkan Surat Nomor: 287/Lap/GL.03/BGL/2023, pada periode 26 Mei-1 Juni 2023 terjadi 657 kali gempa guguran. Meski masih cukup tinggi, jumlah tersebut sudah menurun dari periode sebelumnya, 18-25 Mei 2023 dengan total 1.328 kali gempa guguran.
Selain gempa guguran, gempa hybrid atau fase banyak juga mengalami penurunan jumlah dari 9 kali menjadi 3 kali. Lalu, gempa tektonik jauh berkurang dari 26 kali menjadi 14 kali.
Baca Juga: Status Gunung Api Karangetang di Sulawesi Utara Meningkat
Baca Juga: Aktivitas Gunung Api Karangetang di Sulawesi Utara Masih Tinggi