Kejar Ali Kalora Cs, TNI-Polri Perpanjang Operasi Madago Raya
Satgas ditargetkan tangkap DPO MIT paling lambat akhir Juli
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palu, IDN Times - Satuan Tugas Madago Raya mendapatkan tambahan 192 personel dari Polri untuk mengejar kawanan daftar pencarian orang (DPO) Teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Poso, Sulawesi Tengah.
Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto mengatakan, penambahan personel seiring perpanjang masa operasi Madago Raya. Diharapkan itu bisa mempercepat kerja Satgas memburu kelompok yang dipimpin Ali Kalora.
“Hari ini atau besok mereka bergabung dengan Satgas Madago Raya untuk melakukan pengejaran,” kata Didik, Senin (5/7/2021).
Baca Juga: Operasi Satgas Madago Raya di Poso untuk Buru Ali Kalora Diperpanjang
1. Satgas Madago Raya ketambahan 192 personel
Saat ini Satgas Madago Raya terdiri dari sekitar 1.500 personel TNI dan Polri. Tambahan personel dari Polri akan bergabung dalam operasi di wilayah Kabupaten Poso, Sigi, dan Parigi Moutong.
Pada akhir Juni 2021, kelompok MIT Poso lolos dari penyergapan di Dusun Manggalapi, Kecamatan Palolo, Sigi. Meski saat itu cuma menyita logistik, Satgas diyakini bisa mengungkap tempat persembunyian para DPO.
“Sebaiknya (mereka) menyerahkan diri karena kita akan jamin keselamatannya,” kata Didik.
Baca Juga: 65 Personel Polri Pemburu Ali Kalora Cs di Poso Naik Pangkat