Kemenag Sulsel Kutuk Aksi Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
Terorisme tidak dibenarkan oleh agama manapun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan, Khaeroni, mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Kantor Polsek Astana Anyar Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022).
Khaeroni mengaku tersentak usai mengetahui kabar dari grup percakapan WhatsApp tentang terjadinya peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung.
“Berita kejadian di Kantor Polsek Astana Anyar tadi, membuat saya kaget sekaligus geram. Tindakan Pelaku benar-benar sangat melukai rasa kemanusiaan kita semua, di saat masyarakat masih merasakan duka mendalam musibah gempa bumi di Cianjur," kata Khaeroni dalam rilis persnya.
Baca Juga: Sebelum Bom Meledak di Astana Anyar, Pelaku Terobos Polsek Bawa Sajam
1. Kemenag Sulsel kutuk keras aksi bom bunuh diri
Kakanwil Kemenag Sulsel, kata Khaeroni, mengutuk keras terjadinya aksi bom bunuh diri di halaman Kantor Polsek Astana Anyar Bandung yang diduga dilakukan oleh satu orang. Menurutnya, aksi ini sebagai tindakan keji yang menodai ketenangan hidup bermasyarakat dan sangat jauh dari nilai kemanusiaan dan ajaran agama.
“Apapun motifnya, aksi ini tidak dibenarkan oleh agama manapun, karena dampaknya tidak hanya pada diri sendiri juga sangat merugikan orang lain,” ujar Kakanwil