F8 Sediakan 150 Booth Pelaku UMKM, Minat Gabung?

Festival F8 jadi agenda pemulihan ekonomi

Makassar, IDN Times - Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa ikut serta pada ajang Makassar International Eight Festival and Forum atau Festival F8. Panitia menyediakan tenant untuk pelaku usaha menjajakan produknya bagi pengunjung.

Direktur PT Festival Delapan Wawan Setyawan mengatakan, sebanyak 150 booth disiapkan bagi pelaku UMKM, selama festival, 23-27 Agustus 2023. Itu disediakan untuk pengusaha kuliner maupun produk UMKM lainnya, sebagai upaya pemulihan ekonomi pascapandemik COVID-19.

“Makassar F8 ini kita lihat selalu potensinya luar biasa. Memberikan dampak yang baik. UMKM harus selalu hadir di setiap event. Perputaran ekonomi lima hari nanti akan besar sekali apalagi setelah pandemi seperti ini,” kata Wawan lewat keterangan persnya yang diterima, Jumat (28/7/2023).

Baca Juga: Makassar F8 2023, Jadwal, Harga Tiket-Line Up Artis Mengisi Konser

1. Transaksi UMKM di F8 mencapai puluhan miliar

F8 Sediakan 150 Booth Pelaku UMKM, Minat Gabung?Ilustrasi festival kuliner. (IDN Times)

Wawan mengatakan, pelibatan UMKM sudah jadi kebiasaan F8 sejak awal. Dia mengatakan, UMKM berkontribusi dalam besaran transaksi selama pelaksanaan acara yang masuk dalam Top 10 Kalender Event Nasional Wonderful Indonesia ini.

“Tahun lalu transaksi kita Rp34 miliar, kita target tahun ini meningkat menjadi Rp50 miliar. Animonya luar biasa,” ucap Wawan.

2. Sektor perhotelan juga mendapat untung

F8 Sediakan 150 Booth Pelaku UMKM, Minat Gabung?Hotel Claro menyalakan lampu-lampu kamarnya membentuk lambang hati di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (19/4/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Selain UMKM, pendapatan di sektor perhotelan selama masa festival juga ditargetkan meningkat. Hal itu disampaikan oleh Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel Anggiat Sinaga. Katanya, tiap event-event besar seperti Makassar F8 ini biasanya okupansi hotel bisa naik hingga 20 persen.

“Makassar akhir-akhir ini banyak event besar seperti MNEK, Rakernas APEKSI. Luar biasa peningkatan okupansi perhotelan dan rumah makan melejit,” bebernya.

Ia pun meminta event-event di Makassar semoga selalu ada dan jangan berhenti. Event-event ini tak lepas dari kinerja Pemerintah Kota Makassar yang selalu berhasil menggaet tamu-tamu untuk betah di Kota Makassar.

“Saya harap kedepannya pemimpin kota Makassar bisa setara dengan pemikiran dan ide kreatif seperti pak Danny Pomanto agar event-event di Makassar bisa selalu ada agar meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Makassar,” ucapnya. 

3. Beragam hiburan selama lima hari festival

F8 Sediakan 150 Booth Pelaku UMKM, Minat Gabung?IDN Times/Istimewa

Makassar International Eight Festival and Forum atau Makassar F8 kembali digelar. Seperti tahun lalu, event tahun ini juga dipusatkan di sepanjang anjungan Pantai Losari. Kegiatan ini akan berlangsung pada 23-27 Agustus 2023.

Event bertema 'Next Gen Treasure' ini disediakan dengan biaya masuk sebesar Rp20.000. Tahun lalu, penyelenggara memasang harga masuk sebesar Rp200.000 untuk tiket konser, namun hal itu dianggap memberatkan warga. Ada potongan harga tiket 50 persen jika pengunjung membawa dua botol plastik bekas sebagai bentuk dukungan terhadap upaya merawat lingkungan.

"Masyarakat dapat leluasa melihat penampilan artis nasional dengan hanya membayar tiket masuk sebesar Rp20.000," kata Direktur PT Festival Delapan, Sofyan Setiawan, di anjungan Pantai Losari, Kamis (27/7/2023).

Dengan biaya masuk sebesar Rp10.000 itu, pengunjung sudah bisa menikmati semua venue Makassar F8, termasuk menonton konser. Konser sendiri menghadirkan artis-artis papan atas.

Beberapa artis yang akan mengisi konser musik di F8 yaitu grup band Cokelat, Maliq & D'Essentials, Govinda, Feby Putri, Ipang, dan Souljah. 

“Hanya bayar Rp20.000 saja pengunjung sudah bisa menikmati semua sudut area F8 tanpa terkecuali, termasuk nonton konser nantinya,” kata Setiawan.

Makassar F8 masih sama yaitu menampilkan 8 sub sektor ekonomi kreatif yaitu Food and  Fruit, Fashion, Fiction Writers, Fine Art, Fusion Music, Film, Folks, dan Flora Fauna. Namun ada beberapa hal yang berbeda selain daripada tarif masuk.

Salah satu hal spesial nantinya adalah kehadiran 5 desainer internasional dari kawasan ASEAN yaitu Singapura, Thailand, Laos, Vietnam dan Filipina. Mereka akan berkolaborasi dengan desainer-desainer lokal dalam menampilkan karyanya di bidang fashion.

"Ciri khas masing-masing negara akan ditampilkan di panggung F8. Kita lihat kolaborasinya dengan desainer lokal yang khas dengan batik Lontara-nya,” kata Setiawan.

Baca Juga: DPT Pemilu 2024 di Makassar Dominan Perempuan

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya