3 Alasan Mengapa Terong Berbahaya Bagi Ibu Hamil, Bisa Keguguran!
Baik untuk diet, tapi tidak disarankan buat ibu hamil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Terong adalah sayuran yang terjangkau dan sering dikonsumsi oleh banyak orang. Rasanya yang lezat membuat terong kerap digunakan dalam pembuatan berbagai masakan. Selain itu, terong juga kaya dengan fitonutrien bermanfaat seperti antioksidan, vitamin, flavonoid, dan mineral. Hal ini menjadikannya tambahan yang sehat untuk diet.
Terong juga menawarkan serangkaian manfaat Kesehatan, seperti membantu meringankan insomnia, mengatasi malaria, dan bahkan membantu pencernaan. Namun, terong sebaiknya dihindari oleh ibu hamil. Kenapa?
Ada berbagai alasan ibu hamil harus menghindari makan terong. Dikutip dari Stylecraze, Beberapa di antaranya bisa kamu simak lewat artikel berikut ini.
Baca Juga: 6 Manfaat Tahu untuk Ibu Hamil, Sumber Omega-3 dan Protein
1. Terong mengandung fitohormon
Jumlah fitohormon yang terdapat dalam terong sangat besar. Fitohormon tersebut dapat membantu mengobati sindrom pramenstruasi. Dalam hal ini terong bekerja sebagai diuretic yang dapat merangsang menstruasi bila dikonsumsi setiap hari.
Tentu hal ini bukan pilihan yang baik untuk wanita hamil. Inilah salah satu alasan utama untuk menghindari terung selama kehamilan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.