Resmi Dibuka, Makassar F8 Diharapkan Jadi Magnet Pariwisata

Didukung oleh Kementerian Pariwisata

Makassar, IDN Times - Makassar International Eight Festival and Forum atau lebih dikenal dengan nama F8 resmi dibuka, Jumat (11/10/2019). Penyelenggaraan F8 ini merupakan kali keempat. F8 yang terdiri dari Fashion, Food, Fiction Writers & Fonts, Fine Art, Folks, Fusion Music, Flora & Fauna, dan Film ini juga didukung oleh Kementerian Pariwisata. Selain itu, dukungan juga datang dari Konsulat Jenderal Jepang dan Dinas Kebudayaan Sleman Yogyakarta yang menyempatkan diri hadir.

Acara pembukaan F8 berlangsung meriah dengan diiringi tarian kolosal. Ratusan penari yang terdiri dari anak-anak dan remaja terlihat senang saat menarikan berbagai tarian khas Indonesia. Selain itu, ada pula penampilan apik Hiroaki Kato serta peragaan busana bercorak Sulsel karya desainer Maya Ratih.

F8 akan berlangsung selama tiga hari yakni mulai 11 - 13 Oktober 2019 di Citraland Losari Sunset Cove 8 Center Point of Indonesia (CPI) Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar.

1. Danny Pomanto sebut F8 layak masuk Top 10 Calendar of Event Wonderful Indonesia

Resmi Dibuka, Makassar F8 Diharapkan Jadi Magnet PariwisataIDN Times/Asrhawi Muin

Pada kesempatan ini, inisiator F8 yang juga merupakan Wali Kota Makassar periode 2014 - 2019, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto menyampaikan bahwa festival ini menggaungkan hal yang luar biasa.

Menurutnya, festival F8 menjadi ajang berkumpulnya berbagai komunitas, pelaku industri, hingga para seniman. Selain itu, masyarakat juga bisa menikmati ragam kuliner khas Kota Makassar.

"Pantaslah Kemenpar menetapkan F8 masuk di Top 10 Calendar of Event Wonderful Indonesia. Event lain saja butuh waktu 10 tahun untuk bisa masuk. Ini kita cuma 3 tahun loh," kata dia.

Danny juga menyampaikan tekadnya untuk terus menjaga dan mempertahankan Makassar F8 agar berlangsung dengan baik meski di satu sisi festival ini sepenuhnya dikelola oleh pihak swasta tanpa campur tangan pemerintah.

"Tahun depan, kita buat F8 lebih baik meskipun 100 persen dikelola oleh swasta. Tunggu mi," kata Danny.

2. Kemenpar sebut tidak mudah membesarkan satu event

Resmi Dibuka, Makassar F8 Diharapkan Jadi Magnet PariwisataIDN Times/Asrhawi Muin

Sementara itu, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang diwakili oleh Tazbir selaku Team Ahli Calendar of Event Kemenpar menyampaikan apresiasinya, salah satunya mengenai pemilihan lokasi.

"Ini lokasi memang sangat tepat supaya tidak terlalu padat di kota. Jadi biar ada tempat yang lebih istimewa. Musik keras pun tidak menggangu. Saya kira tempatnya bagus," kata Tazbir.

Dia menuturkan, festival ini merupakan salah satu ide kreatif dengan melakukan kolaborasi para budayawan dan seniman melalui berbagai keterampilan. 

"Jarang terjadi seperti ini. Kemenpar sudah mengkurasi event ini, ada banyak usulan kepada kami tapi event pilihan adalah F8 ini. Membesarkan satu event itu bukan pekerjaan setahun dua tahun. Tapi apabila kita konsisten, pasti akan jadi lima atau bahkan sepuluh tahun," kata Tazbir.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Makassar Paling Baru dan Paling Hits, ke Sini Yuk!

3. Makassar F8 diharapkan jadi magnet bagi wisatawan

Resmi Dibuka, Makassar F8 Diharapkan Jadi Magnet PariwisataIDN Times/Asrhawi Muin

Kemenpar berharap, festival ini bisa menggerakkan kreativitas masyarakat dan membawanya ke level internasional. Dengan demikian, peran masyarakat juga dibutuhkan agar penyelenggaraan Makassar F8 tahun depan lebih baik.

Menurut Tazbir, Makassar F8 harus menjadi kebanggaan masyarakat Kota Makassar karena memiliki kesempatan untuk mempromosikan dan meningkatkan kunjungan pariwisata ke Makassar. 

"Harapan kami, mudah-mudahan kita bisa capai itu dan penyelenggaraan ini menjadi komitmen bersama kita yang harus dipertahankan," kata Tazbir.

Baca Juga: Festival Makassar F8 Jadi Ajang Kampanye Bijak Menggunakan Plastik

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya