5 Alasan Fort Rotterdam Jadi Spot Wisata Favorit di Makassar

Terdapat sejumlah destinasi wisata di Kota Makassar. Salah satu yang terkenal ialah Fort Rotterdam. Beberapa tahun belakangan, kawasan benteng bersejarah itu tidak hanya menyajikan wisata sejarah, namun juga difungsikan sebagai tempat mengadakan berbagai kegiatan.
Lokasi Fort Rotterdam Makassar yang berada tidak jauh dari Pantai Losari membuat masyarakat, utamanya anak muda, kerap menggelar event yang menarik di kawasan itu, mulai dari festival makanan hingga konser musik.
Nah, berikut ini lima alasan mengapa Fort Rotterdam jadi spot favorit para millennial di Kota Makassar. Penasaran apa saja? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
1. Terletak di pusat kota
Situs bersejarah Fort Rotterdam merupakan salah satu destinasi andalan Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar. Buat kamu yang mau berkunjung tidak perlu khawatir karena benteng ini berlokasi di pusat kota Makassar. Letaknya berada di Jalan Ujung Pandang, Kelurahan Bulo Gading, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Ada beberapa alternatif kendaraan yang bisa kamu gunakan. Mulai dari kendaraan pribadi, angkutan umum, ataupun becak. Karena lokasinya yang strategis, kamu bisa mendatangi spot wisata lain yang ada di sekitar Fort Rotterdam. Misalnya saja Pantai Losari, Centre Point of Indonesia, dan beberapa spot terkenl di Makassar lainnya.
2. Destinasi wisata sejarah
Sebagai cagar budaya, Fort Rotterdam Makassar jadi salah satu destinasi wisata sejarah yang bisa jadi pilihan kamu. Fort Rotterdam ini adalah benteng Belanda yang dibangun dari benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo. Awalnya, benteng tersebut bernama Benteng Ujung Pandang yang kemudian diubah menjadi Fort Rotterdam. Rotterdam sendiri merupakan nama salah satu kota di Belanda.
Selain mendapatkan pengalaman berwisata, kamu tentunya akan mendapat pengalaman seru dan pengetahuan tentang sejarah mengenai Fort Rotterdam. Para pengunjung dapat berkeliling museum dan melihat sejumlah barang peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo, peninggalan Belanda, maupun barang-barang tradisional suku Makassar, Bugis, dan Toraja.
3. Menyaksikan pertunjukan budaya
Di Fort Rotterdam juga kerap diadakan pertunjukan budaya. Jika kamu beruntung, kamu bisa menyaksikan berbagai macam pertunjukan seni dan budaya yang ditampilkan. Pertunjukan budaya ini bertujuan untuk mempromosikan budaya yang ada di Sulawesi Selatan.
Area yang luas menjadikan Fort Rotterdam sering dijadikan tempat berlangsungnya sejumlah acara kebudayaan seperti penampilan tari-tarian dan kegiatan lainnya.
4. Banyak kegiatan seru
Selain pertunjukan budaya, di Fort Rotterdam juga sering diadakan berbagai macam festival, lho! Di antaranya festival kuliner, festival musik, festival sastra, dan sejumlah event menarik lainnya.
Tidak hanya menarik dari sisi sejarah, Fort Rotterdam juga menjadi tempat hiburan saat berbagai event tersebut diadakan. Ada banyak pula aktivitas lain yang bisa dilakukan. Misalnya menikmati sunset Kota Makassar, melakukan pemotretan, menyaksikan pertunjukan bakat, pameran lukisan dan yang lainnya.
AaaGak heran jika tempat ini jadi salah satu spot favorit milenial di Makassar untuk hangout. Seru banget, kan?
Baca Juga: Jarang Diulas, Ini 4 Fakta Menarik Bastion Benteng Rotterdam Makassar
5. Biaya masuk yang terjangkau
Jika kamu berencana mendatangi Fort Rotterdam, maka kamu harus tahu informasi mengenai biaya masuk yang harus dibayar. Gak perlu mahal, kamu cukup merogoh kocek lima ribu rupiah untuk masuk menjelajahi seluruh area di Museum La Galigo di Fort Rotterdam.
Benteng Fort Rotterdam dibuka setiap hari mulai pukul 07.30-18.00 Wita. Selain itu, destinasi ini juga dibuka untuk umum, lho! Jadi, semua kalangan dari berbagai umur bisa masuk untuk mengeksplor Fort Rotterdam.
Gimana, menarik bukan untuk mengunjungi Fort Rotterdam di Makassar? Buat kamu yang akan ke Makassar, jangan lupa masukkan Fort Rotterdam dalam wishlist kamu, ya!
Baca Juga: 5 Aktivitas Menarik di Benteng Fort Rotterdam, Gak Cuma Belajar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.