Zulkifli Syukur Pindah, Kalezic: Saya Hormati Keputusannya

"Jadi saya sampaikan kalau Zulkifli (Syukur) takkan dimainkan besok (lawan Persib) karena ia telah memutuskan pergi ke klub lain (Sriwijaya FC). Pikirannya saat ini sudah tertuju pada klub tersebut," tegas eks juru taktik Jong PSV tersebut.

Berbicara soal strategi, coach Kalezic mengatakan ketiga nama yang tadi disebutkan bisa lakoni peran ganda. Taufik Hidayat bisa tempati bek kiri, sedang Beny Wahyudi sanggup bermain sebagai bek kanan. Adapun Hasim Kipuw memang berposisi asli full-back right kendati familar sebagai palang pintu.

Lebih jauh, Kalezic mengaku paham dengan situasi yang tengah dialami Zulkifli. Dengan umur yang telah menginjak 35 tahun, sosok jebolan tim muda PSM awal dekade 2000-an tersebut masih ingin merasakan ketatnya kompetisi sepak bola nasional. Dan Laskar Wong Kito menawarkan satu tempat untuknya.

"Saya mendukung penuh 100 persen dan menghormati keputusannya. Jika Anda berusia 35 tahun dan hendak mengakhiri karier sepak bola dengan terus bermain, saya menghormati keputusan itu. Pintu untuk Zulkifli akan selalu terbuka jika dia ingin kembali ke PSM," ujarnya.

Sejak awal tahun 2019, jam terbang Zulkifli memang menurun drastis akibat cedera dan pilihan utama diberikan pada Asnawi. Putra asli Makassar itu baru tampil sebanyak tiga kali untuk Juku Eja, dengan rincian dua kali di Liga 1 2019 (135 menit) dan sekali dalam AFC Cup 2019 (71 menit).

Zulkifli bergabung dengan Sriwijaya FC, yang saat ini bermain di Liga 2, dengan status pinjaman hingga 31 Desember 2019. Alhasil sudah ada empat penggawa PSM yang menyeberang di tengah musim. Tiga lainnya yakni Reva Adi Utama (ke Badak Lampung FC dengan status permanen), serta Hendra Wijaya dan Saldy Amiruddin dipinjamkan ke PSIM Yogyakarta juga sampai musim 2019 rampung.