Resmi Dilepas PSM, Steven Paulle: "2 Tahun yang Luar Biasa!"

Makassar, IDN Times - Kabar mengejutkan datang dari PSM Makassar pada Rabu (12/12) lalu. Melalui situs resminya, diumumkan jika palang pintu kokoh asal Prancis yakni Steven Paulle tak lagi menjadi bagian dari skuat Juku Eja. Pemilik nomor punggung 86 tersebut dilepas sebagai bagian dari evaluasi musim 2017
Menurut Robert Rene Alberts selaku juru taktik, slot kosong rencananya bakal diisi oleh pemain asal Asia. Artinya, pakem selama dua musim arungi Liga 1 resmi ditanggalkan. Skema bek tengah dari Benua Kuning sejatinya dipakai dalam setengah musim masa kerja meneer Robert di turnamen ISC 2016 silam.
1. Usai dua musim bersama, Steven Paulle resmi dilepas oleh PSM

Sedih, itulah yang terasa. Melalui akun Instagramnya, @steven_paulle, pria kelahiran 10 Februari 1986 itu menulis kata-kata perpisahan sekaligus kesannya setelah dua tahun berseragam merah marun.
"Terimakasih untuk sambutan yang hangat. Kalian sudah menjadi rumah kedua bagiku dan keluargaku. 2 tahun yang luar biasa. Hanya kenangan indah yang melekat di pikiranku, dan banyak teman sudah menjadi bagian hidupku," tulisnya dalam unggahan pada Kamis (13/12) kemarin.
Selain itu, pertemanan dengan sesama legiun asing yakni Wiljan Pluim dan Marc Klok rupanya amat membekas. Di akhir kalimat, Paulle mengucap salam perpisahan pada duo gelandang asal Belanda.
2. Ucapan terima kasih berdatangan dari rekan setim hingga eks penggawa Juku Eja

Tak ayal, pemain dan ofisial tim pun membanjiri kolom komentar unggahan tersebut dengan ungkapan terima kasih. "Sampai jumpa, bung. Terima kasih untuk 2 tahun kebersamaan yang luar biasa. Belum pernah ada kawan setim menakjubkan sebelum ada kalian. Willy (Wiljan Pluim) dan saya akan merindukanmu," tulis Marc Klok.
"Kaulah pemain bertahan dan rekan terbaik," timpal sang tandem, Abdul Rahman Sulaiman, melalui akun @abdrahman28sidrap. Hal senada turut diutarakan pengisi benteng pertahanan lainnya seperti Hilmansyah, Hasyim Kipuw, Zulkifli Syukur, Hendra Wijaya hingga Reva Adi Utama.
Ucapan pun datang dari mantan rekan setim. Salah satunya dari Hamka Hamzah, sesama palang pintu di musim kemarin, yang kini berseragam Arema FC. Ada juga Ghozali Siregar (Persib) dan Ridwan Tawainella (Arema FC).
3. Tampil dalam 58 pertandingan, sepasang gol berhasil dilesakkan

Dua tahun di PSM, ayah dari dua anak ini jadi bagian vital di sektor belakang. Catatan penampilan 58 kali plus sepasang gol jadi bukti sahih. Segudang pengalaman hasil 12 tahun malang melintang di Ligue 1 Prancis jadi bekal utamanya merantau keluar Eropa untuk pertama kali.
Kendati tugasnya mengamankan benteng terakhir, koleksi dua golnya justru amat berkesan di benak para suporter lantaran miliki arti krusial. Yang pertama saat bersua Sriwijaya FC di Liga 1 2017, sekaligus lengkapi comeback sensasional di Palembang. Skor berubah menjadi 3-4.
Yang kedua dan terakhir terjadi pada putaran pertama musim ini. Gol akrobatik menit akhir menghujam jala gawang Adritany Ardhiyasa memupus harapan Persija mendulang poin penuh. 2-2 terpampang jelas di Stadion Sultan Agung Bantul.
4. Robert Rene Alberts enggan membuang waktu dalam masa bursa transfer

Belum jelas apakah Paulle akan kembali ke Eropa atau memilih lanjutkan petualangan di Asia Tenggara. Yang jelas, tim pelatih Pasukan Ramang langsung berburu rekrutan baru meski kompetisi belum genap sepekan tutup buku. Coach Robert pun telah memberi sedikit bocoran.
Pemain Asia pengganti Daeng Kulle -- panggilan ala Makassar yang diberikan suporter Makassar kepada Steven Paulle-- disebut pernah tampil di ajang AFC Champions League, kompetisi antarklub Asia paling bergengsi. Selain itu ujung tombak selama paruh kedua kompetisi, Alessandro Ferreira Leonardo, juga resmi dilepas.