Tiga Pendaki Meninggal Dunia, Akses ke Gunung Bawakaraeng Diperketat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Petugas kepolisian memperketat pengawasan di sekitar kawasan pendakian Gunung Bawakaraeng di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, usai tiga orang pendaki meninggal dunia pada Rabu, 18 Agustus 2021.
"Upaya kita memang pada dasarnya adalah dengan penyekatan agar teman-teman pendaki jangan dulu masuk berkegiatan di sekitar gunung," kata Kapolsek Tinggi Moncong Iptu Hasan Fafhly kepada IDN Times, Kamis (19/8/2021).
1. Pos penyekatan dibagi beberapa titik
Hasan mengatakan, penyekatan dibagi beberapa titik. Di antaranya, seperti jalur Buluballea, hingga akses masuk umum di sekitar Lembanna. Dua jalur itu menurut Hasan biasanya dilalui pendaki yang hendak beraktivitas di Gunung Bawakaraeng.
"Yang pertama itu kan pasti soal kondisi cuaca yang ekstrem kemudian ini juga bertujuan sebagai tindak lanjut dari surat edaran bupati soal PPKM level 3 yang hingga kini masih berlaku. Jadi itu yang prioritas," jelas Hasan.
2. Kepolisian akan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan
Sebenarnya, kata Hasan, aparat keamanan dan pemerintah sudah mengupayakan pembatasan akses pendakian ke Gunung Bawakaraeng pada momentum peringatan Hari Kemerdekaan RI.
Bahkan petugas kepolisian bekerja sama dengan tim SAR gabungan telah bersiaga di posko penyekatan sejak tanggal 14 Agustus. Namun pendaki tetap saja mencari jalur lain untuk naik gunung.
Meski begitu, Hasan memaklumi animo para pendaki yang memang setiap tahun selalu berbondong-bondong memperingati HUT RI di puncak Gunung Bawakaraeng.
"Jadi hasil evaluasi itulah yang masih akan kami koordinasikan lagi dengan pemerintah kecamatan setempat, mengingat juga ini kan kerja sama antar pihak dalam pengawasan," terang Hasan.
Baca Juga: Ini Identitas Dua Pendaki yang Meninggal di Gunung Bawakaraeng Gowa
3. Pendaki diharapkan bersabar sementara waktu
Lebih lanjut kata Hasan, sementara ini pihaknya hanya meminta pendaki yang ketahuan hendak masuk jalur pendakian agar memutar balik. Sembari mengingatkan tentang kondisi cuaca dan peraturan penyekatan di tengah kondisi pandemik COVID-19 yang belum berakhir. Hasan berharap agar para pendaki sementara waktu bisa bersabar sembari menunggu kondisi membaik.
Diketahui, tiga pendaki Gunung Bawakaraeng tewas karena hipotermia. Ketiga jenazah pemuda asal Gowa tersebut telah dievakuasi sejak Rabu, 18 Agustus, dari pagi hingga malam hari. Jenazah korban telah dikembalikan ke keluarganya masing-masing.
Baca Juga: Rayakan HUT RI, Dua Pendaki Meninggal di Gunung Bawakaraeng