Rayakan HUT RI, Dua Pendaki Meninggal di Gunung Bawakaraeng
Makassar, IDN Times - Dua orang pendaki dilaporkan meninggal di kawasan Gunung Bawakaraeng, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Tim SAR gabungan sudah bergerak mengevakuasi dua korban turun dari gunung.
Pendaki yang meninggal diketahui berada di kawasan Gunung Bawakaraeng pada momen peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia.
"Satu sudah dievakuasi ke Puskesmas Tinggi Moncong, satu lagi sementara dievakuasi di antara pos lima dan enam," kata Kepala Badan SAR Nasional Sulawesi Selatan Djunaidi, Rabu (18/8/2021).
1. Belum diketahui identitas pendaki yang meninggal
Djunaidi menyatakan hingga saat ini belum diketahui identitas korban yang meninggal. Baik itu korban yang sudah sementara dievakuasi maupun yang sudah tiba di puskesmas.
"Identitas belum ada karena tidak ditemukan kartu identitas di barang milik korban," ucapnya.
2. Cuaca ekstrem di wilayah Gunung Bawakaraeng
Basarnas Sulsel melaporkan bahwa sekitar 812 pendaki memadati kawasan Gunung Bawakaraeng pada momen peringatan HUT RI. Pendaki umumnya berasal dari berbagai organisasi dan kominitas pegiat alam bebas.
Para pendaki tetap berupaya naik meski mengetahui kondisi cuaca buruk di kawasan Gunung Bawakaraeng. "Cuaca mulai tidak bersahabat sejak pagi hari pada tanggal 17 Agustus 2021," ungkap Djunaidi.
3. Pemkab Gowa sempat menutup jalur pendakian
Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan larangan ekspedisi ke Gunung Bawakaraeng jelang 17 Agustus. Selain di Gowa diberlakukan PPKM, juga terjadi cuaca ekstrem. Namun belakangan ada pendaki yang nekat beraktivitas di sana.
Tambunan mengatakan, salah satu korban ditemukan tewas di Pos 7 Gunung Bawakaraeng. Korban diduga meninggal karena mengalami hipotermia atau kedinginan akibat cuaca ekstrem.
"Kita berharap seluruh pendaki gunung yang berada di Bawakaraeng segera turun dari puncak untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Tambunan.
