Cerita Hari Pertama Siswa di Sulsel Kembali Sekolah Tatap Muka
Ilustrasi sekolah tatap muka (ANTARA FOTO)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Sejumlah daerah di Sulawesi Selatan sudah mulai melangsungkan pembelajaran tatap muka (PTM) perdana, Rabu (1/9/2021). Sekolah tatap muka tersebut merupakan tindak lanjut dari surat edaran Plt Gubernur Sulsel tentang PTM di masa pandemik COVID-19.
Sejumlah siswa pun mengaku gembira setelah diizinkan kembali bersekolah. Salah satunya, Andi Ghani Al Badiu (11), siswa kelas 6 di SDN 108 Moncongloe, Home Base, Kecamatan Mongcongloe, Kabupaten Maros.
"Iya karena ketemu lagi dengan semua teman-teman, tapi (meskipun) tadi hanya perkenalan kembali karena baru hari pertama sekolah tatap muka," kata Ghani saat berbincang dengan IDN Times, Rabu petang.
1. Berbulan-bulan bersekolah online
Andi Ghani Al Badiu, siswa di SD 108 Moncongloe, Home Base, Maros, Sulsel. IDN Times/Sahrul RamadanGhani mengaku, PTM di hari pertama sangat menyenangkan karena bisa bersenda gurau kembali dengan teman-teman sekelas lainnya. Sejak 2020 lalu seingatnya, proses pembelajaran hanya berlangsung melalui virtual saja sebelum ada aturan resmi PTM di pekan ini.
Hari pertama kata Ghani, belum ada pelajaran yang berjalan. Siswa diberikan kesempatan untuk saling bersosialisasi kembali. Pembelajaran baru akan dimulai pada Kamis (2/9/2021). "Kita disuruh bawa handphone, karena mau belajar edit video," ucapnya.
2. Siswa di Toraja Utara selang-seling belajar tatap muka
Ilustrasi sekolah tatap muka di tengah pandemik (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)Perasaan yang sama juga dirasakan Vilda Sardince (13), siswi kelas 2 di SMP Negeri 1 Kesu, Kecamatan Kesu, Kabupaten Toraja Utara. Hanya saja, PTM berlangsung selang seling. "Satu minggu biasa belajar online (virtual), satu minggu belajar tatap muka langsung," ujarnya saat dihubungi IDN Times.
Proses belajar itu kata Vilda, sudah berlangsung sejak Juli 2020 lalu. Meski begitu, dia merasa bersyukur karena di tengah situasi pandemik, proses belajar sudah berangsur normal. "Daripada kalau sekolah online terus biasanya kita susah konsentrasi belum lagi jaringan putus-putus," ucapnya.
Baca Juga: Sekolah di Makassar Sudah Siap Belajar Tatap Muka, Ayah-Bunda Setuju?
3. Surat Edaran soal PTM tidak mewajibkan siswa divaksinasi
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. IDN Times/Asrhawi MuinPelaksana tugas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menandatangani surat bernomor 420/8349/Disdik, Senin 30 Agustus 2021. Dalam aturan itu tidak disebutkan bahwa siswa harus divaksinasi.
Namun untuk sekolah yang ingin menggelar PTM, harus memastikan bahwa semua tenaga pendidiknya telah menjalani vaksinasi COVID-19. Sekolah juga harus mendapatkan persetujuan dari kepala daerah.
Selain itu, sekolah juga harus mendapat izin dari orangtua siswa yang bersedia mengantar jemput mereka. Orangtua juga diminta memastikan siswa tidak berkeliaran pada saat menuju dan pulang dari sekolah.
Namun sebenarnya PTM disesuaikan dengan kriteria situasi pandemik COVID-19 berdasarkan level PPKM. Daerah yang dibolehkan menggelar PTM hanya yang menerapkan PPKM Level 1,2, dan 3. Sementara daerah yang masih PPKM Level 4, hanya menggelar pembelajaran daring.
"PTM sudah jalan. Seharusnya yang level 1,2,3 itu sudah tidak ada alasan kenapa tidak buka," kata Sudirman kepada jurnalis usai penandatanganan surat edaran.
Baca Juga: Vaksinasi Bukan Syarat Utama Siswa di Sulsel Boleh Belajar Tatap Muka
