Dandanan Khas Jemaah Haji saat Kembali ke Makassar
Dandanan jemaah haji perempuan di Debarkasi Makassar saat tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar, Kamis (28/7/2022). Dahrul Amri/IDN Times Sulsel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Ada pemandangan menarik setiap masa pemulangan jemaah haji di Asrama Haji Sudiang Makassar, Sulawesi Selatan. Biasanya, peserta jemaah perempuan akan berdandan serba meriah begitu kembali dari Tanah Suci.
Hal itu juga terlihat pada kedatangan jemaah kelompok terbang pertama Debarkasi Makassar, Kamis petang (28/7/2022). Anggota jemaah perempuan tampil mencolok dengan pakaian dan perhiasan masing-masing.
Ini berbeda dengan pemandangan jelang keberangkatan ke Tanah Suci, beberapa waktu lalu. Saat itu jemaah mengenakan pakaian sederhana dan seragam sebelum menempuh perjalanan haji.
Baca Juga: Jemaah Haji Kloter 1 Makassar Tiba di Asrama Sudiang
1. Sudah berdandan di pesawat
Hj Mastang Binti Kasara (47) saat tiba di Poliklinik Asrama Haji Makassar, Kamis (28/7/2022). Dahrul Amri/IDN Times SulselTampilan meriah terlihat saat jemaah haji kloter pertama turun dari bus yang menjemput mereka dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ke Asrama Haji Sudiang Makassar. Anggota jemaah perempuan umumnya mengenakan pakaian baru, beragam warna, disertai aneka perhiasan emas.
Salah satunya Mastang binti Kasara, 47 tahun. Dia mengenakan busana serba merah muda. Di tangan dan jarinya berjejer gelang dan cincin emas. Sedangkan di kepalanya terpasang bando bermotif angsa yang membuat penampilannya bak seorang ratu.
Mastang mengatakan pakaian dan aksesoris yang dikenakannya sudah disiapkan sebelum berangkat ke Tanah Suci. Namun semuanya baru digunakan saat kembali ke Indonesia, usai menjalani seluruh rangkaian ibadah haji.
"Tadi dipakai saat masih di pesawat, heboh tadi di atas pesawat," kata Mastang kepada wartawan, Kamis.
2. Berharap bisa kembali ke Tanah Suci
Mastang binti Kasara (47), salah satu jemaah haji Makassar yang berdandan saat tiba di Asrama Haji Sudiang, Kamis (28/7/2022). Dahrul Amri/IDN Times SulselMastang merupakan anggota jemaah haji asal Kota Makassar. Dia berangkat usai menunggu selam 12 tahun. Dia bersyukur bisa menjalani ibadah haji dan pulang dengan selamat ke Indonesia.
"Senang sekali bisa bertemu lagi dengan keluarga. Ini baru satu kali haji tapi alhamdulillah dapat haji akbar tahun ini," kata Mastang.
"Mudah-mudahan bisa kembali lagi di sana bersama dengan keluarga dan anak-anak," ucapnya.
3. Jemaah haji Debarkasi Makassar pulang bertahap
Salah satu jemaah haji Kloter 1 Debarkasi Makassar sujud syukur saat tiba di Asrama Haji Makassar, Kamis (28/7/2022). Dahrul Amri/IDN Times Sulsel
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan Khaeroni bersyukur jemaah haji asal daerahnya masih utuh. Hingga pemulangan kelompok terbang pertama pada Kamis malam (28/7/2022), belum ada di antara jemaah yang meninggal.
Khaeroni yang juta Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi/Debarkasi Makassar menyambut kedatangan 383 peserta haji kloter pertama di Asrama Haji Sudiang Makassar, Kamis malam. Jemaah kloter pertama berasal dari Kota Makassar dan Parepare serta Kabupaten Soppeng.
"Hari ini mungkin sayalah orang yang paling bahagia karena syukur Alhamdulillah jemaah haji asal Sulawesi Selatan masih utuh 100 persen. Semoga Kloter 2 dan seterusnya juga tetap dalam keadaan sehat walafiat sehingga dapat kembali ke Tanah Air dengan selamat," kata Khaeroni dalam keterangannya, Kamis.
Jemaah haji kloter pertama diterbangkan dari Jeddah Arab Saudi dengan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA1201. Saat tiba di Asrama Haji Makassar Kamis pukul 18.00 Wita, mereka langsung dites swab antigen untuk mengantisipasi COVID-19. Hasilnya, semua dinyatkan negatif.
Khaeroni mengatakan, usai mengikuti pemeriksaan kesehatan, jemaah haji diarahkan ke Aula Arafah untuk proses penerimaan. Jemaah Kloter pertama terdiri dari 209 asal Kota Makassar, 61 dari Parepare 61, 119 dari Soppeng, plus empat petugas kloter.
"Selamat datang kembali di Tanah Air para tamu-tamu Allah. Semoga bapak ibu semua memperoleh predikat haji mabrur," ucap Khaeroni.
Baca Juga: Pulang Bertahap, Jemaah Haji Sulsel Masih Utuh
