Tim SAR Berhasil Temukan Korban Terakhir Tanah Longsor di Jeneponto

Total ada tiga korban jiwa

Makassar, IDN Times - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jenazah Sangkala (56) korban terakhir yang hilang akibat tanah longsor di Desa Loka, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Jumat 14 Oktober 2022 lalu. Korban baru ditemukan di hari ketiga pencarian. 

Jenazah Sangkala baru ditemukan setelah Tim SAR Gabungan menyisir sepanjang hilir sungai hingga akhirnya menemukan korban sekitar pukul 09.39 WITA, Minggu (16/10/2022). Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di hilir sungai sejauh 15 kilometer dari lokasi longsor.

Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi menyampaikan bahwa pada pencarian hari ketiga ini, Tim SAR Gabungan fokus menyisir sungai di mana korban diduga terseret saat tertimpa longsor.

"Jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Lanto Daeng Pasewang Jeneponto sebelum diserahkan ke pihak keluarga," kata Djunaidi dalam siaran persnya.

1. Operasi pencarian dihentikan

Tim SAR Berhasil Temukan Korban Terakhir Tanah Longsor di JenepontoTim SAR Gabungan menemukan satu korban tanah longsor di Kabupaten Jeneponto, Minggu (16/10/2022). Dok. Basarnas Sulsel

Total ada tiga korban jiwa akibat tanah longsor di Jeneponto. Sebelumnya, korban atas nama Takku (59) ditemukan pada hari pertama pencarian, Jumat 14 Oktober 2022. Dia ditemukan sejauh sekitar 300 meter dari lokasi longsor. 

Sementara korban atas nama Wahyu (30) ditemukan pada hari kedua pencarian yakni Sabtu 15 Oktober 2022. Korban ditemukan sejauh sekitar 19 kilometer dari tempat longsoran.

Dengan ditemukan seluruh korban, maka proses pelaksanaan operasi pencarian dihentikan dan ditutup.

2. Pencarian digelar selama tiga hari

Tim SAR Berhasil Temukan Korban Terakhir Tanah Longsor di JenepontoTim SAR Gabungan menemukan satu korban tanah longsor di Kabupaten Jeneponto, Minggu (16/10/2022). Dok. Basarnas Sulsel

Djunaidi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur yang tergabung dalam Tim Sar Gabungan atas dedikasinya melaksanakan operasi pencarian terhadap 3 korban tanah longsor selama tiga hari.

"Kami juga menyampaikan belasungkawa mendalam terhadap ketiga keluarga yang menjadi korban," katanya.

Dia juga mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati dalam beraktivitas, utamanya saat hujan melanda untuk menghindari lokasi yang rawan tanah longsor maupun banjir bandang.

Baca Juga: Tiga Orang Dikabarkan Tertimbun Tanah Longsor di Jeneponto

3. Pemprov salurkan logistik

Tim SAR Berhasil Temukan Korban Terakhir Tanah Longsor di JenepontoTim SAR Gabungan menemukan satu korban tanah longsor di Kabupaten Jeneponto, Minggu (16/10/2022). Dok. Basarnas Sulsel

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman juga agar masyarakat tetap tenang dan mewaspadai akan potensi longsor di titik lainnya, dengan kondisi cuaca saat ini.

Untuk masyarakat Jeneponto yang tertimpa bencana tanah longsor, Pemprov melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan. Bantuan itu di antaranya adalah makanan, perlengkapan keluarga dan bayi dan logistik lainnya.

"Bantuan Logistik, SDM bersama Tim Tagana Provinsi telah bekerja bersama Pemda Jeneponto dibawah Komando Bapak Bupati beserta unsur TNI-Polri serta masyarakat," katanya.

Baca Juga: Dua Korban Tertimbun Longsor di Jeneponto Ditemukan Tewas

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya