PPDB SMA di Sulsel, Disdik Antisipasi Server Down Lagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK sederajat jalur zonasi akan mulai dibuka pada 4 - 6 Juli 2022. Namun sejumlah masalah pada hari pertama pendaftaran dikhawatirkan kembali terjadi pada jalur zonasi.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Setiawan Aswad, menyebutkan bahwa tidak menutup kemungkinan pihaknya menambah kapasitas peladen atau server. Menurutnya, penyedia peladen tentu telah berhitung mengenai hal itu.
"Kita memastikan itu bahwa kapasitas server itu tidak bisa dikompromikan oleh jumlah pendaftar karena itu sudah menjadi persyaratan kita kepada penyedia jasa," katanya, Kamis (30/6/2022).
1. Diwarnai masalah sejak hari pertama
Permasalahan PPDB tingkat SMA/SMK sederajat mulai bermasalah di tahap I atau hari pertama pendaftaran pada 20 Juni 2022. Pengumumannya pun bahkan harus terundur beberapa kali.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Setiawan Aswad mengakui memang ada beberapa kendala yang berimbas pada diundurnya jadwal. Di antaranya persoalan server sempat down, titik koordinat tidak sesuai, hingga persoalan aplikasi program yang berimbas ke sistem.
"Makanya kita melakukan penambahan waktu untuk verifikasi makanya ada tertunda pengumumannya. Yang jalur lain ada waktunya yang digeser. Pengumumannya mempengaruhi tahapan-tahapan berikutnya," kata Setiawan.
2. Disdik minta penyedia jasa antisipasi server down
Menjelang pendaftaran PPDB jalur zonasi, Disdik pun mengantisipasi agar kendala yang terjadi di jalur-jalur pendaftaran lainnya tak terulang. Pasalnya jalur zonasi ini biasanya yang paling sering dikeluhkan.
Sebagai antisipasi, Setiawan mengaku pihaknya telah mengingatkan penyedia jasa agar server tidak bermasalah lagi. Masalah yang terjadi pada saat pendaftaran jalur lainnya cukup menjadi pembelajaran agar tidak terulang.
"Saya sudah ingatkan kemarin ke Indosat dan lintas arah bahwa persoalan-persoalan yang muncul di tahap satu ini, yang skalanya lebih kecil itu jadi pembelajaran yang sangat berharga," katanya.
Baca Juga: PPDB Online SMA-SMK di Sulsel Dibuka Besok, Adik-adik Sudah Siap?
3. Masalah PPDB harus jadi bahan evaluasi
Setiawan menyebut masyarakat menaruh harapan dan kepercayaan yang besar agar permasalahan pendaftaran PPDB ini tidak terulang. Untuk itu, sebelum jalur zonasi dimulai, Disdik telah menggelar simulasi guna memastikan kelancaran jalur zonasi yang persentasinya lebih besar.
"Dinamika dan persoalan itu tidak pernah sepi kan PPDB dari itu. Maka kami mau memastikan bahwa sudah menjadi sorotan oleh publik, itu harus belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut," katanya.
Baca Juga: Pendaftaran PPDB SMA/SMK di Sulsel Diperpanjang hingga 24 Juni 2022