Jokowi Batal Datang, Jadwal Pengundian Gebyar Vaksinasi Sulsel Diundur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan mengundur jadwal pengundian Gebyar Vaksinasi COVID-19. Semestinya, pengundian tahap pertama dilaksanakan 28 Desember 2021 jika Presiden Joko 'Jokowi' Widodo jadi berkunjung.
Namun Presiden Jokowi rupanya tidak jadi berkunjung dan jadwal pengundian diundur. Sebagai gantinya, pengundian Gebyar Vaksinasi ini akan menyesuaikan dengan jadwal kunjungan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pada 30 Desember 2021 mendatang.
"Diundi di Rujab Gubernur tanggal 30 (Desember). Kebetulan kan Pak Kapolri mau datang. Kita mau rangkaikan," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Arman Bausat saat dihubungi melalui telepon, Selasa (28/12/2021).
1. Disesuaikan dengan kunjungan Kapolri
Pengundian Gebyar Vaksinasi Sulsel awalnya akan digelar dua kali yaitu 28 dan 31 Desember 2021. Namun karena pengundian tahap pertama batal, maka pengundian akan dilangsungkan sekaligus.
"Ada kan di situ kata-katanya penjelasan bahwasanya pengundian dapat ditunda atau diatur. Kita kan jadwal tanggal 28 awalnya, Bapak Presiden mau datang tapi kan Bapak Presiden tidak jadi datang. Kemudian, pak Kapolri mau datang tanggal 30," kata Arman.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Tawarkan Undian Hadiah Mobil agar Warga Ikut Vaksinasi
2. Jadwal masih tentatif
Meski demikian Arman mengatakan jadwal pengundian bersama Kapolri tersebut masih tentatif. Pihaknya masih menyesuaikan jadwal kedatangan Kapolri ke Makassar.
"Kita lagi koordinasikan siapa tahu Pak Kapolri mau ikut. Kalau misalnya sulit karena waktunya terbatas, mungkin nanti kita akan undi tanggal 2 Januari. Sekaligus semua," kata Arman.
3. Gebyar vaksinasi untuk mengejar target 70 persen
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggelar undian berhadiah untuk warga yang divaksinasi. Arman mengatakan gebyar vaksinasi itu dimaksudkan untuk mengejar target vaksinasi COVID-19 sebanyak 70 persen hingga akhir Desember 2021.
"Kita akan mengundi, mencari masyarakat yang mulai divaksin sejak tanggal 16 - 31 Desember 2021. Vaksin pertama maupun kedua yang penting datang pada tanggal tersebut," kata Arman.
Baca Juga: Pengundian Gebyar Vaksinasi di Sulsel Bakal Dihadiri Presiden Jokowi