TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kejam! Ayah di Makassar Sandera dan Nyaris Bunuh Bayinya

Bawa pisau dan balok kayu sambil gendong anak bayinya

Tahir (39) warga Makassar diamankan polisi dan dikerumuni warga karena nyaris membunuh bayinya. (Istimewa)

Makassar, IDN Times - Seorang ayah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), nyaris membunuh bayinya sendiri yang masih berumur 4 bulan. Beruntung, aksi pelaku ini digagalkan warga bersama polisi.

Kasus tersebut terjadi di Jalan Baruga Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Rabu sore (24/5/2023) sekitar pukul 15.00 Wita. Di mana seorang ayah bernama Tahir (39) berniat membunuh anaknya.

Kapolsek Manggala, Kompol Syamsuardi mengungkapkan, Tahir berniat membunuh anaknya akibat depresi berat setelah dipecat dari tempat kerja sebagai satpam.

"Diduga ini dia (Tahir) stres berat karena baru-baru ini dipecat dari pekerjaannya, makanya dia berniat menghabisi nyawa bayinya itu. Menurut pengakuannya seperti itu," kata Syamsuardi kepada wartawan.

1. Bawa pisau dan balok kayu sambil gendong bayi

Ilustrasi pisau (unsplash.com/sebastianpoc)

Syamsuardi menyebutkan, Tahir menggendong anak bungsunya sambil memegang sebilah pisau dan kayu balok. Diduga kedua alat inilah yang bakal digunakan Tahir untuk menghabisi nyawa bayinya.

"Jadi dia sandera anak itu, pintu rumahnya dia kunci dari dalam," ujar Syamsuardi.

"Anaknya ada tiga tapi yang disandera ini satu orang, yaitu anak bungsunya. Sementara istri dan dua anak yang lain itu dikunci di luar rumah makanya mereka minta tolong ke warga dan polisi," sambungnya.

Baca Juga: Keluarga Nilai Ada Kejanggalan Kematian Siswa SMP Athirah Makassar

2. Tiga polisi, ada yang membujuk dan amankan pelaku

ilustrasi bayi (pexels.com/Szabina Nyíri)

Kata Syamsuardi, saat menerima laporan bahwa ada seorang bayi disandera, anggotanya langsung ke lokasi untuk melakukan upaya penyelamatan bersama para warga yang ada di lokasi tersebut.

"Pintunya semua dikunci, makanya anggota unit opsnal ada tiga orang itu naik ke lantai dua dengan cara memanjat. Jadi saat diatas itu ada anggota yang bujuk dan ada mengamankan si bayi," jelas Syamsuardi.

Baca Juga: Serang Rumah Warga, Anggota Geng Motor di Makassar Ditangkap Polisi

Berita Terkini Lainnya