TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PUTR Sulsel Tangani Jalan Longsor di Poros Malino

Jalan masih dalam pemeliharaan usai diperbaiki tahun lalu

Tanah longsor di jalan poros Malino, Kabupaten Gowa. (Dok. Polres Gowa)

Makassar, IDN Times - Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman merespons peristiwa tanah longsor di jalan poros Malino, Kabupaten Gowa. Jalan itu longsor di tengah tingginya curah hujan di Sulsel, Senin (21/1/2022).

Sudirman mengatakan, usai kejadian, dia langsung menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel untuk penanganan darurat.

“Tim teknis pada Dinas PUTR Provinsi segera turun untuk selesaikan longsor pada ruas Sungguminasa–Malino,” ujar Andi Sudirman, dikutip dari laman Pemprov Sulsel, Selasa (22/2/2022).

Baca Juga: Ada Jalan Longsor, Sebaiknya Tunda Rencanamu ke Malino

1. PUTR Sulsel berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. IDN Times/Asrhawi Muin

Sudirman mengatakan petugas PUTR Sulsel segera turun ke lokasi untuk meninjau jalan yang longsor. Jalan itu berstatus jalan provinsi, namun untuk pengerjaannya, Pemprov bakal berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN). Sebab mereka yang mengerjakan perbaikan jalan tahunlalu.

“Ini jalan Provinsi yang dibantu oleh pihak balai untuk ditangani. KM 64 ditangani oleh Balai pada tahun lalu dan masih dalam masa pemeliharaan,” ucap Sudirman.

2. Dua titik longsor di jalan poros Malino

Tanah longsor di jalan poros Malino, Kabupaten Gowa. (Dok. Polres Gowa)

Kepolisian mengimbau masyarakat yang hendak ke Malino, Kabupaten Gowa, agar menunda rencananya. Sebab tingginya curah hujan menyebabkan sejumlah lokasi terdampak bencana.

Pada Senin (21/2/2022), terjadi tanah longsor di jalan poros Malino. Longsor antara lain dilaporkan terjadi di Km 55, tepatnya di Desa Lonjoboko, Dusun Tombongi, Kecamatan Parangloe. Lalu di Km 64, di Dusun Batulapisi Luar, Kecamatan Tinggi Moncong.

"Tanah longsor yang mengakibatkan sebagian jalan sudah tertutup. Terlihat di lokasi jalan raya sudah mengalami pengikisan tanah dan apabila kendaraan melintas di atasnya akan sangat berbahaya," kata Kepala Seksi Humas Polres Gowa AKP M. Tambunan di laman resmi Polres Gowa, dikutip Selasa (22/2/2022).

Baca Juga: Warga Blok 10 Perumnas Antang Mulai Mengungsi Akibat Banjir

Berita Terkini Lainnya