Munafri Minta Polisi Tindaki Tegas Jukir Liar Pukuli Petugas Dishub

11 Agu 2025, 10:27 WIB

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, di Balai Kota Makassar, Rabu (23/7/2025). (IDN Times/Asrhawi Muin)

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyesalkan peristiwa pemukulan terhadap petugas Dinas Perhubungan. Hal itu menimpa petugas saat menjalankan tugas mengatur lalu lintas.

Pelaku pemukulan teridentifikasi sebagai juru parkir liar. Menurut informasi, awalnya petugas Dishub menegur pelaku yang memandu kendaraan parkir di badan jalan. Namun pelaku marah dan memukuli petugas.

Menanggapi hal itu, Munafri meminta agar pihak kepolosian menindak tegas Jukir liar yang melakukan pemukulan dan memberikan efek jera.

“Atas kejadian ini, saya sudah meminta Kapolrestabes untuk menindak tegas. Tidak boleh ada pembiaran. Jangan sampai hari ini ditangkap, besok sudah keluar lagi, lalu mengulangi perbuatannya. Harus ada efek jera,” ujarnya, Senin (11/8/2025).

1. Petugas Dishub bekerja mewakili negara

Pegawai Dishub Makassar (kanan) dipukul oleh jukir liar, Minggu (10/8/2025)/Tangkapan layar video

Wali Kota menegaskan, petugas Dishub bekerja mewakili negara untuk menegakkan aturan dan menertibkan pelanggaran. Oleh karena itu, tindakan kekerasan terhadap mereka sama saja melawan hukum dan merusak tatanan.

“Negara ini punya hukum dan aturan yang harus diikuti. Masa orang yang bekerja memperbaiki pelanggaran justru diserang oleh pihak yang hanya ingin memanfaatkan fasilitas secara komersial semaunya. Tidak bisa begitu,” ucapnya.

2. Pemkot libatkan TNI-Polri menertibkan juru parkir liar

Penindakan juru parkir di toko modern Surabaya. (Dok. Diskominfo Kota Surabaya)

Munafri juga meminta pihak kepolisian memaksimalkan proses hukum terhadap pelaku, karena menurutnya, tindakan pemukulan tersebut tergolong respons brutal.

Ia menyebut Pemkot bersama Dinas Perhubungan, PD Parkir, dan Satpol PP akan melaksanakan operasi penertiban juru parkir liar, yang juga akan dibackup TNI-Polri. “Karena kejadiannya sudah seperti ini, operasi akan melibatkan TNI dan Polri agar masalah ini benar-benar tuntas,” katanya.

3. Korban melapor ke kantor polisi

Juru parkir (jukir) liar memukul seorang pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar, Minggu (10/8/2025)/Tangkapan layar video

Seorang anggota Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dipukul oleh pria yang bekerja sebagai juru parkir (Jukir) liar.

Peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Metro Tanjung Bunga, depan gedung Celebes Convention Center (CCC) Makassar, Minggu (10/8/2025) sekitar Pukul 17.27 WITA.

Dalam rekaman video terlihat pelaku mengenakan songkok terlibat adu mulut dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar.

Sejumlah aparat kepolisian berada di lokasi untuk melerai ketegangan tersebut. Namun, pelaku yang tersulut emosi justru memukul dan menarik kerah petugas Dishub. Seorang anggota polisi tampak menunjuk pelaku, memberi isyarat agar menghentikan aksinya.

Usai dipukul, korban langsung melapor kejadian yang dialaminya ke Polrestabes Makassar. Menurutnya pelaku memang kerap melakukan onar Ketika ditegur saat melakukan aktivitas parkir liar.

"Harus dikasi efek jerah mereka karena ini orang (pelaku) sudah dua kali anggota saya dikasi begitu (dipukul)," kata Kepala Bidang Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Irwan Sampean.

Irwan menambahkan pelaku adalah jukir yang tidak terdaftar secara resmi karena tidak pakai rompi dan tanpa Id card PD Parkir. "Dia bos jukir liar, dia sering arahkan masyarakat parkir liar di Pantai Losari," ujarnya.