17 Warga Sulsel dari Natuna Disediakan Tiket Pulang ke Makassar

14 Feb 2020, 20:41 WIB

(ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Makassar, IDN Times - Sebanyak 17 orang warga negara Indonesia (WNI) asal Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal dipulangkan dari Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (15/2) besok. Mereka dipulangkan bersama WNI lainnya setelah menjalani masa observasi selama dua pekan terkait pencegahan wabah virus corona setelah dipulangkan dari Wuhan, Tiongkok.

Kepala Badan Penghubung Daerah Sulsel Ezra Silalahi menyebutkan, 17 warga Sulsel itu terdiri dari 7 orang dari Makassar, 2 dari Gowa, 2 dari Bulukumba, 1 orang dari Toraja Utara, 2 orang dari Tana Toraja, 1 orang dari Luwu Timur, 1 orang dari Luwu Utara, dan 1 orang dari Enrekang.

1. Pemerintah daerah terus berkoordinasi terkait kepulangan warganya

(ANTARA FOTO/Kementerian Luar Negeri RI)

Ezra mengatakan, pihaknya hingga kini tetap melakukan koordinasi terkait kepulangan warga Sulsel dari Natuna, termasuk waktu dan maskapai yang akan digunakan.

"Sementara dikoordinir untuk kepulangannya ke Makassar besok malam. Insya Allah 17 orang. Sementara diaturkan [kepulangan] menunggu kepastian dari Natuna take off nya," kata Ezra yang dihubungi via Whatsapp, Jumat (14/2).

2. Warga asal Sulsel langsung dipulangkan ke keluarga masing-masing

Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) beraktivitas di Hanggar Pangkalan Udara Raden Sadjad, saat masa observasi pascaevakuasi dari Wuhan Tiongkok di Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Menurut Ezra, para warga ini akan langsung dipulangkan ke Makassar begitu tiba di Jakarta. Dia mengatakan tidak ada pendampingan khusus untuk mereka.

"Kami hanya memfasilitasi dari Halim ke Bandara Soetta dan lanjut menyiapkan tiket ke Makassar. Pendamping dari kami tidak ada karena acara pelepasan di Halim. Sepertinya langsung ke keluarga masing-masing," kata dia lagi.

3. Semua warga dipastikan sehat

WNI yang jalani observasi di Natuna. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Dia pun menyebutkan bahwa hingga saat ini kondisi warga Sulsel yang telah menjalani observasi selama dua pekan di Natuna itu dipastikan dalam keadaan sehat.

"Informasi dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Dalam Negeri, mereka dipastikan semua dalam keadaan sehat," katanya.