Trans Studio Mall kebakaran hingga kewajiban anak sekolah kenakan baju adat

Tangkapan layar video Trans Mall Makassar kebakaran. Istimewa

Publik kembali dikejutkan dengan peristiwa kebakaran pusat perbelanjaan saat Trans Studio Mall di Makassar kebakaran pada Senin 24 April 2023. Akibat kebakaran ini, 37 orang dilarikan ke rumah sakit karena sesak nafas namun beruntun tidak ada korban jiwa.

Pasca insiden ini, Trans Studio Mall sempat ditutup sementara selama dua hari demi keperluan peyelidikan. Menurut Direktur Utama Trans Kalla Makassar, Max Kambuan, kebakaran itu terjadi akibat korsleting listrik.

Api bermula dari lokasi swafoto di mal tersebut. Lokasi swafoto atau photo booth itu terbuat dari kertas yang dihiasi lampu-lampu kecil sehingga terjadi arus pendek yang mengakibatkan timbulnya percikan api.

Pencanangan siswa pakai baju adat setiap tanggal 1

Memasuki bulan Mei, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mencanangkan penggunaan baju adat bagi pelajar di sekolah. Penggunaan baju adat ini jadi agenda rutin setiap bulan.

Pencanangan penggunaan baju adat itu sempat menuai protes dari kalangan orang tua murid. Pasalnya, kebijakan itu dinilai merepotan dan mahal.

Kebijakan tersebut kini sudah mulai diterapkan. Namun Pemkot menegaskan tidak ada pemaksaan dan sanksi bagi siswa yang belum menggunakan baju adat.

5. Danny Pomanto keluar dari Partai Nasdem hingga warga tutup paksa TPA Antang

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto usai menyampaikan refleksi akhir tahun Pemkot Makassar, Rabu (27/12/2023). IDN Times/Ashrawi Muin

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, secara mengejutkan mengundurkan diri dari Partai Nasdem pada 1 Juli 2023. Danny berasalan mundurnya dia dari partai tersebut karena alasan keluarga.

Bukan hanya Danny, istrinya yakni Indira Yusuf Ismail dan putrinya Aura Imandara juga mundur dari NasDem. NasDem merupakan salah satu partai yang mengusung Danny pada Pilkada 2020 lalu.

Danny sempat menampik bahwa dirinya mundur bukan karena pindah parpol. Namun hanya berselang sebulan kemudian, Danny secara resmi bergabung dalam PDI Perjuangan.

Warga tutup paksa TPA Tamangapa karena protes proyek PSEL

Pada 14 Agustus 2023, masyarakat yang mengatasnamakan diri sebagai Aliansi Masyarakat Manggala Peduli TPA menutup paksa Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa. Aksi itu sebagai bentuk protes masyarakat sekitar terkait rencana proyek pembangunan Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).

Warga Tamangapa kecewa karena Pemerintah Kota Makassar justru memilih Kecamatan Tamalanrea sebagai lokasi pembangunan PSEL. Padahal TPA Tamangapa sebagai pusat pembuangan dan pengolahan sampah berada di Kecamatan Manggala.

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto pun menjelaskan sudah tepat apabila ditempatkan di Tamalanrea karena berada di kawasan industri, sedangkan Manggala merupakan kawasan padat penduduk. Dia menegaskan PSEL merupakan industri dan bukan berarti memindahkan TPA.

Krisis air bersih akibat kekeringan hingga kisruh Pasar Butung

Dilanda kekeringan, warga kompleks Nusa Tamalanrea Indah, Makassar beli air dalam jerigen, Rabu (30/8/2023). IDN Times/Asrhawi Muin

Pada bulan September, sejumlah wilayah di Sulsel terdampak kekeringan panjang akibat fenomena El Nino. Krisis air bersih bahkan melanda sebagian Kota Makassar. Kekeringan ini berdampak di 11 kecamatan.

Untuk mendapatkan air bersih, warga terpaksa mengantre bahkan harus membeli air galon. PDAM pun harus mendistribusikan air bersih setiap hari.

Kekeringan bahkan berdampak pada fasilitas pelayanan kesehatan seperti Puskesmas. Beberapa di antaranya mengalami kesulitan air bersih. Kekeringan juga berdampak pada pusat perbelanjaan.

Kisruh pengambilalihan pengelolaan Pasar Butung

Pada 2 Oktober 2023, Pemerintah Kota Makassar resmi mengambil alih pengelolaan Pasar Butung yang selama ini dikelola oleh pihak ketiga yaitu Koperasi Serba Usaha Bina Duta.

Langkah ini diambil setelah terjadi potensi kerugian dan diduga banyak pedagang yang dirugikan oleh pengelola sebelumnya. Pengambilalihan aset ini diwarnai sempat ketegangan karena pihak keluarga menolak menyerahkan pasar tersebut kepada pemkot.

Pemkot mengambil alih pengelolaan Pasar Butung menyusul kasus hukum yang membelit pengelola sebelumnya yakni kasus korupsi uang sewa los dan jasa produksi. Pengelola yang sedang menjalani kasus hukum dinilai tidak tepat untuk mengelola suatu kegiatan terlebih jika itu menyangkut aset Pemkot Makassar.

Baca Juga: Imbas Kekeringan, Mal di Makassar Tutup Sementara

Pemadaman bergilir yang meresahkan warga hingga kasus kebakaran yang meningkat drastis

Kondisi bangunan sekolah SMP Negeri 8 Makassar usai kebakaran, Selasa (31/10/2023). IDN Times/Dahrul Amri Lobubun

Dampak kemarau panjang rupanya berdampak pula pada sistem kelistrikan. Sistem kelistrikan yang sangat bergantung pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) terganggu dengan kekeringan akibat kemarau panjang.

PLN pun mengambil langkah dengan mengatur pemadaman listrik bergilir setiap hari selama kurang lebih dari dua bulan yaitu Oktober dan November 2023. Sayangnya, pemadaman listrik ini mulai mengganggu aktivitas warga.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bahkan geram kepada PLN. Hal ini karena kasus kebakaran yang diakibatkan korsleting listrik seperti yang terjadi di SMP 8. Kebakaran ini terjadi sebagai dampak dari pemadaman listrik.

Angka kebakaran meningkat drastis

Masih berbicara tentang dampak El Nino. Musim kemarau panjang dan meningkatnya suhu cuaca berimbas pada meningkatnya kasus kebakaran di Kota Makassar.

Sepanjang 2023, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar mencatat ada 398 kasus kebakaran. Jumlah ini meningkat drastis dibandingkan tahun lalu yaitu 151 kasus. Kasus kebakaran tertinggi terjadi pada bulan Oktober yaitu 90 kasus.

Kasus kebakaran tahun ini bahkan yang paling tinggi dalam kurun 5 waktu terakhir. Kasus tahun ini bahkan melebihi kasus tertinggi pada tahun 2019 yaitu 305 kasus.

Baca Juga: BPBD Makassar Antisipasi Banjir saat Pemungutan Suara Pemilu 2024