TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gempa Guncang Palu, BMKG Sebut Aktivitas Sesar Palu Koro Masih Normal

BMKG M 2,9 di Palu, tidak berpotensi tsunami

Ilustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Palu, IDN Times - Gempa bumi magnitudo 2,9 mengguncang Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (25/5/2021) sekitar pukul 11.31 WITA.

Gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Palu Koro itu berpusat di Teluk Palu. Sekitar 5 kilometer arah barat laut Kota Palu, dengan kedalaman 7 kilometer.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Palu, Sujabar, mengatakan gempa bumi ini cukup dirasakan warga di kawasan kota. Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

“Gerakan di bawah kaki kita tidak begitu kencang yah dan tidak lama, namun kebetulan dekat dengan Teluk Palu makanya terasa sekali,” jelas Sujabar, Selasa (25/5/2021).

1. Aktivitas sesar Palu Koro di Sulawesi Tengah

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Palu. IDN Times/Kristina Natalia

Sujabar menjelaskan, guncangan skala kecil di Kota Palu sering terjadi akibat pergerakan sesar Palu Koro. Selain di ibu kota Sulteng, gempa juga kerap melanda wilayah yang dilalui sesar tersebut.

Sesar Palu Koro membentang dari wilayah Pantai Barat, Kabupaten Donggala, kemudian masuk ke Kecamatan Kulawi di Kabupaten Sigi, hingga di wilayah perbatasan Sulawesi Selatan. Aktivitas sesar itu, kata Sujabar, memicu kurang lebih tiga kali gempa setiap bulan dengan kekuatan magnitudo di bawah 3.

“Masyarakat sempat kaget karena sudah lama di Kota Palu itu tidak merasakan gempa,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Geofisika Kelas I Palu, Hendrik Leopatty, Selasa.

Baca Juga: Salah Satu Penyebab Utama Gempa Donggala: Patahan Palu-Koro yang Aktif

2. Bahaya guncangan sesar Palu Koro

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Geofisika Kelas I Palu, Hendrik Leopatty. IDN Times/Kristina Natalia

Gempa di bawah magnitudo 3 tergolong guncangan yang tidak menyebabkan kerusakan di permukaan. Hendrik menyebut, aktivitas sesar Palu Koro hari ini dianggap masih normal dan wajar.

Meski begitu, BMKG mengimbau warga tetap waspada dan mencari tempat yang aman jika terjadi gempa susulan dengan guncangan yang lebih kuat.

“Kami sudah menjelaskan kepada masyarakat bahwa hal ini normal,” tutur Hendrik.

Baca Juga: Sesar Lokal Aktif Picu Puluhan Gempa di Sulteng

Berita Terkini Lainnya