TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Latihan PestaPora Makassar: Belajar "Merusuh" Lagi Bersama Seringai

Jadi panggung pertama mereka di Kota Daeng sejak 2019

Aksi para personel Seringai di acara Latihan PestaPora Makassar yang berlangsung di Pantai Akkarena, Jumat 19 Agustus 2022. (Dok. Prolog Fest - PestaPora)

Makassar, IDN Times - Setelah dua tahun, Seringai akhirnya kembali menyapa publik Makassar. Kuartet veteran stoner rock itu mengajak para Serigala Militia --sebutan untuk penggemar mereka-- "merusuh" dalam Latihan PestaPora Makassar yang berlangsung di Pantai Akkarena, Jumat malam (19/8/2022).

Penantian penggemar atas aksi kuartet asal Bandung ini terbayar lunas. Terakhir kali mereka datang ke Kota Daeng yakni pada medio akhir 2019, alias dua tahun absen akibat pandemik COVID-19. Penantian terbayar lunas dengan setlist penuh kebisingan.

"Senang rasanya kembali ke Makassar, kawan-kawan. Salah satu kota dengan crowd paling gila menurut kami," ujar Arian sang vokalis, disambut riuh penonton yang sudah membuka moshpit sejak lagu pertama dibawakan.

1. Arian13 dkk menggeber sebelas lagu dalam satu jam penampilan

Arian13, voklis Seringai, dalam acara Latihan PestaPora Makassar yang berlangsung di Pantai Akkarena, Jumat 19 Agustus 2022. (Dok. Prolog Fest - PestaPora)

Bakri jauh-jauh datang dari Pangkep untuk meramaikan moshpit, sesuatu yang sudah ia rindukan sejak dua tahun lalu. Pegawai salah satu perusahaan swasta itu benar-benar larut dalam kadar oktan yang dipacu dalam penampilan Seringai.

"Suara sampai habis karena ikut nyanyi. Saya lihat tadi mereka memang gak ada basa-basi, ya? Gak ada jeda, pokoknya langsung dikebut. Mungkin karena pembatasan jam konser. Tapi saya tetap puas," ujarnya saat ditemui oleh IDN Times selepas konser, dengan suara serak. Ia tetap semringah meski selama sejam bergelut dalam moshpit.

Naik panggung pada pukul 9 malam, Seringai membuka aksi mereka dengan lagu "Persetan", salah satu materi dari album terakhir mereka yakni Seperti Api (2018).

2. Setlist penuh energi membuat Serigala Militia larut dalam suasana

Aksi moshing penggemar Seringai dalam acara Latihan PestaPora Makassar yang berlangsung di Pantai Akkarena, Jumat 19 Agustus 2022. (Dok. Prolog Fest - PestaPora)

Selama sejam, kuartet Arian13 - Ricky Siahaan - Sammy - Edy Khemod membawakan materi-materi dari diskografi mereka. Mulai dari album mini High Octane Rock (2004), Serigala Militia (2007), Taring (2012) ditambah Seperti Api. Sebelas lagu bagai sebuah pembuktian kalau mereka menolak tua, tetap menyulut musik rock beroktan tinggi yang sudah dibawa sejak dekade 2000-an awal.

"Gak ada yang berubah, mereka tetap powerful mainnya. Saya liat juga Arian tetap prima meski sudah berusia jelang 50-an. Gokil, sih," ujar Bakri dengan wajah semringah. Ayah beranak satu itu seolah relate dengan perkara usia. Menua adalah masalah lain, tapi tetap mengepal tangan dan ikut serta bernyanyi jadi hal yang wajib hukumnya.

Ia ikut sing along di seluruh lagu. Mulai dari "Program Party Seringai", "Mengadili Persepsi", "Akselerasi Maksimum", "Serigala Militia", "Dilarang di Bandung", "Selamanya" hingga "Ace of Spades" yang merupakan lagu milik Motörhead.

Baca Juga: Phiporia Festival 2022: Acara Bersenang-senang Lintas Generasi

Berita Terkini Lainnya