Karya Terbaru Kapal Udara, Eksplorasi Personal di Suakajiwa
Berisi delapan lagu dengan tema beragam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kapal Udara mengawali tahun 2022 dengan karya anyar bertajuk Suakajiwa. Ini jadi album penuh pertama sekaligus rilisan ketiga kuartet folk asal Makassar tersebut. Terakhir kali mereka melepas lagu-lagu baru yakni pada Januari 2020, lewat mini album Mesin Manusia.
Selain aktivitas terasa hambar karena minimnya konser musik live, para personel Kapal Udara mengakui pandemik COVID-19 berimbas pada proses kreatif Suakajiwa. Kali ini, mereka hanya saling berkirim rekaman demo dan ngobrol secara daring.
"Di dua mini album sebelumnya, kami mengerjakannya dengan jamming atau ngulik secara langsung bersama-sama. Di album kali ini, kami memulainya di depan laptop dan handphone masing-masing," ungkap bassis Madhan "Dadang" Maing, dalam keterangan pers yang diterima IDN Times pada Selasa pagi (25/1/2022).
1. Pandemik berimbas pada proses kreatif album Suakajiwa
Lantaran tak bisa bertemu secara langsung, mereka kembali mengubek-ubek materi rekaman dan demo yang dibuat saat Kapal Udara baru dibentuk. Ternyata, nostalgia tersebut berbuah inspirasi untuk materi Suakajiwa.
"Dari demo-demo itu, ternyata banyak yang bisa dijadikan lagu baru," kata Muhammad Ayat, sang gitaris-vokalis.
Setelah fase mengulik dirasa cukup, proses rekaman dilakoni. Seluruh gitar dan bass direkam secara mandiri di rumah salah satu personel.
"Selebihnya yaitu vokal, drum, dan instrumen tambahan lainnya kami rekam di Rucs Studio, dengan bantuan Chapunk (Abdul Chaliq) sebagai engineer," sambung Ayat.
Baca Juga: Hirah Sanada, Seniman Muda Makassar yang Menggugat Stereotip Gender
Baca Juga: Oghie, Musisi Makassar Tawarkan Warna Baru Musik Elektronik