Yanamja Menyelami Laut Penyembuh Luka di Lagu "Ocean" 

Lagu digarap jarak jauh bersama produser

Makassar, IDN Times - Yanamja, moniker penyanyi solo Ian Hamzah, akhirnya merilis single kedua berjudul Ocean pada 4 November 2022 lalu. Memang ada jeda setahun lebih selepas single debutnya, Neo, yang dilepas di awal 2021. Tapi bisa dimaklumi sebab ia sibuk wara-wiri panggung festival dengan musik RnB nan asyik.

Di Ocean, Yanamja masih berbicara tentang hati dan rasa cinta selama 4 menit 10 detik. Tapi kali ini, ia menggunakan simbol lautan yang tenang dan meredakan segala gundah. Lautan pula yang bertindak sebagai penawar luka tersembunyi dari masa silam.

Ocean pun dikemas dengan apik. Setengah durasi lagu berjalan dengan lembut, sebelum akhirnya nyanyian gospel menenangkan jadi penutup. Berkat campuran musik soul, lo-fi plus RnB, Yanamja seolah mengajak para pendengarnya menatap lautan dari siang hingga senja, penyembuh luka dengan tenang dan minim ingar bingar.

Baca Juga: Lantunan Kesendirian Jasmine Risach di Lagu Anyar "Ruang Hampa"

1. Berasal dari pengalaman personal dengan masa lalu sang kekasih

https://www.youtube.com/embed/jo6ugim2RjY

Berbicara tentang asal muasal Ocean, inspirasinya ternyata berasal dari pengalaman personal sang pasangan sekarang. Masa lalu hubungan yang ruwet membuat Yanamja harus menyelamatkannya dari sisa-sisa masa lalu.

"Tapi kok kenapa makin ke sini, yang saya pikir saya ini 'penyelamat'-nya dia, ternyata saya malah bikin situasinya makin lebih absurd dan buram," ceritanya kepada IDN Times, Kamis (5/1/2023).

Ternyata, bantuan bukan hal yang dibutuhkan oleh sang kekasih. Tapi cukup ada ada saat dibutuhkan, tanpa harus melakukan banyak intervensi atau lainnya.

"Jadi kurang lebih Ocean itu adalah caraku pahami pasanganku yang sekarang ini. How to love her and how to live beside her," sambung Yanamja.

Untuk menyelipkan emosi dalam lagu tersebut, semua layer dasar dari musiknya menggunakan synthetizer, plus layer drum lo-fi yang dikombinasikan dengan banyak harmoni. Suara laut pun turut tersisip di Ocean.

2. Masalah jarak dengan sang produser jadi tantangan tersendiri

Yanamja Menyelami Laut Penyembuh Luka di Lagu Ocean Penampilan Yanamja di hari pertama Full of Festival 2022 yang berlangsung di Benteng Fort Rotterdam Makassar, 3 September 2022. (Instagram.com/yanamja)

Bicara proses penggarapan, Ocean ternyata memakan waktu lebih dari setahun. Dimulai dari 5 Mei 2021 saat draft pertamanya lahir.

"Terus dari draft pertama itu kayak banyak perubahan di chords-nya, musiknya. Kalau untuk lirik sendiri sudah ada dari 2020," cerita pria yang juga dikenal sebagai vokalis Loka' itu. Ocean akhirnya direkam pada Juni-Juli 2022, lalu jalani proses mixing-mastering.

Yanamja menyebut ada banyak hal tantangan selama proses rekaman. Mulai dari musik yang harus dikerjakan beberapa kali, dan penambahan bagian baru di dalam lagu yang bisa membawa suasananya berbeda dan tidak datar. Tantangan lainnya adalah jarak dengan sang produser.

"Sama paling berat adalah proses rekamannya. Soalnya saya dan produser Gilang Dhafir bekerja dari jarak jauh. Gilang dari Bandung, saya di Makassar. Jadi kalau mau ngerjain harus cari waktu yang tepat dulu," cerita Yanamja.

"Belum lagi Gilang lumayan hot as a producer di Bandung sampai susah dapat waktunya, makanya lagunya dirilis pun, lumayan lama setelah proses rekaman selesai. Tapi tetap Gilang yang terbaik!" sambungnya, penuh apresiasi.

3. Ada album mini perdana yang sedang ia siapkan untuk rilis tahun ini

Yanamja Menyelami Laut Penyembuh Luka di Lagu Ocean Artwork single kedua Yanamja, "Ocean" (2022). (Dok. Istimewa)

Direkam di studio pribadi Gilang Dhofir dan Prolog Studio, sang produser juga merangkap pembuat seluruh bebunyian di Ocean. Bertindak sebagai choir sendiri adalah beberapa musisi Makassar yakni Bulan Arfa, Leya Misero, Jasmine Risach, Vani June, Chaidir IB dan juga Yanamja sendiri.

Video musik Ocean sendiri sudah dilepas ke YouTube pada 1 Januari, mengawali sejumlah rencana Yanamja di sepanjang tahun 2023. Termasuk di antaranya melepas album mini perdana.

"Rencananya mau kembali fokus ke beberapa track yg direncanakan keluar di tahun 2023 ini. Entah nantinya lagunya akan keluar satu-satu atau keluar bersamaan, yang pasti pertengahan tahun ini akan rampung jadi sebuah EP," katanya.

"Sama tahun ini juga ada rencana mau tur beberapa kota dengan teman-teman terdekat. Mohon doanya, ya. Semoga semua bisa terwujud dalam waktu yang sangat singkat," tandas Yanamja.

Yanamja Menyelami Laut Penyembuh Luka di Lagu Ocean Artwork cover single kedua Yanamja, "Ocean" (2022). (Dok. Istimewa)

Baca Juga: Rehat ala Stoner di "Terapi Senyawa", Lagu Debut Barakuda

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya