TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dampak Bagi Tubuh Jika Kamu Berolahraga Tapi Tetap Merokok

Merokok menurunkan kadar oksigen dalam tubuh

Pexels/Karl Solano

Berolahraga menjadi salah satu upaya menerapkan pola hidup sehat. Kebiasaan itu bisa membantu menjaga kebugaran dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Sebagian orang memang berolahraga secara teratur, namun di saat yang sama masih sulit meninggalkan kebiasaan yang berisiko mengganggu kesehatan. Salah satunya: merokok.

Berolahraga namun tetap merokok bisa menimbulkan risiko bagi tubuh. Simak penjelasan berikut ini yang dikutip Antara dari berbagai sumber.

Baca Juga: 6 Cara Lindungi Anak Agar Gak Kecanduan Merokok

1. Menurunkan daya tahan tubuh

pexels.com/marcus aurelius

Dilansir laman Cleveland Clinic, kebiasaan merokok berpengaruh banyak terhadap aspek kesehatan, termasuk kebugaran dan daya tahan fisik. Merokok membuat tubuhmu mendapatkan lebih sedikit oksigen yang dibutuhkan jantung, paru-paru, dan otot.

Dalam asap rokok terkandung karbon monoksida yang mengikat sel darah merah. Akibatnya, oksigen yang seharusnya didistirbusikan ke jantung, paru-paru, otot, dan jaringan tubuh lainnya, tidak dapat tersalurkan secara maksimal.

Kondisi ini memicu peningkatan asam laktat, zat yang menyebabkan otot terasa lelah, pernapasan lebih berat, dan peningkatan rasa sakit setelah berolahraga.

“Penurunan oksigen mengurangi daya tahan fisik Anda sehingga lebih sulit untuk berolahraga dengan baik. Kondisi ini juga membuat Anda kesulitan dalam menjalankan aktivitas harian seperti naik tangga,” demikian penjelasan Cleveland Clinic.

2. Detak jantung tinggi

ilustrasi nyeri jantung (freepik.com/user5679684)

Detak jantung perokok lebih tinggi daripada orang non-perokok. Mengapa?

Alasannya adalah penurunan kadar oksigen dalam tubuh. Jantung jadi harus lebih bekerja keras untuk mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. Makanya, detak jantung pun jadi lebih tinggi.

3. Peradangan tulang dan sendi

ilustrasi nyeri sendi pada artritis reumatoid (freepik.com/jcomp)

Merokok tidak cuma memicu peradangan pada paru-paru. Merokok cuma berpengaruh terhadap tulang dan sendi, yang meningkatkan risiko osteoporosis, nyeri punggung, hingga rheumatoid arthritis (peradangan sendi dan keseleo).

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Bau Asap Rokok yang Menempel pada Tubuh Pria

Berita Terkini Lainnya