TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Panduan Membuat Donat Pisang yang Nikmat

Gunakan pisang manis dan matang sebagai bahan utama

ilustrasi donat (unsplash.com/Serghei Savchiuc)

Intinya Sih...

  • Pisang manis dan matang menambah karakter rasa donat
  • Tepung terigu protein tinggi penting untuk tekstur kenyal dan empuk
  • Penghalusan pisang sebelum dimasukkan ke adonan untuk tekstur konsisten

Banyak bahan yang bisa dimasukkan dalam pembuatan donat agar sensasinya semakin berkarakter. Siapa sangka kalau buah pisang termasuk ke dalam salah satunya. Dengan adanya bahan ini, donat jadi semakin enak dan nikmat, lho.

Olahan donat ini akan semakin lezat kalau dinikmati dengan gula halus atau topping light biar sensasi pisangnya tetap bisa dirasakan dengan baik. Tapi, untuk mendapatkan donat memikat, ada baiknya simak lima panduan membuat donat pisang lewat pembahasan ini.

1. Gunakan pisang matang yang manis

Memanfaatkan pisang yang manis dan sudah matang akan menambah karakter rasa lebih kuat pada donat. Semakin matang maka pisang akan mengeluarkan aroma harum memikat. Oleh karenanya, kamu harus tepat dalam memilih bahan utama.

Contoh pisang yang punya rasa legit dan lembut adalah pisang ambon. Bahan ini sering dipakai karena lebih gampang ditemukan sepanjang tahun. Tapi kalau tak dapat menemukan buah itu, kamu bisa menggunakan cavendish, kepok, raja, dan lain-lain.

2. Pakai tepung terigu protein tinggi dalam adonan

Pemilihan tepung dalam pembuatan donat akan mempengaruhi hasil akhir makanan. Untuk itu, kamu bisa pakai tepung terigu protein tinggi sebagai komponen utama. Bahan ini memiliki kandungan gluten tinggi agar donat semakin kenyal dan empuk.

Pemakaian tepung terigu protein tinggi juga bisa dicampur dengan terigu protein sedang. Perbandingannya beragam, sesuai tekstur yang ingin dicapai. Tapi, kalau ingin menonjolkan sensasi kenyal, empuk, dan ringannya, maka perbanyak tepung terigu protein tinggi.

Membeli tepung terigu protein tinggi juga cukup mudah. Kamu bisa mengecek label kemasan produk. Biasanya tertera nama tepung terigu protein tinggi atau bread flour.

3. Haluskan pisang sampai benar-benar merata

Sebelum memasukkan pisang ke dalam mangkuk adonan, bahan ini perlu dihaluskan terlebih dahulu. Tujuannya supaya distribusi pisang lebih merata dan menghasilkan tekstur donat yang konsisten. Proses penghalusannya bisa dilakukan hanya pakai garpu saja, kok.

Pastikan pisang sudah cukup halus dan lembut sebelum dimasukkan ke dalam adonan. Dengan demikian, pencampuran bahan-bahan pun akan semakin mudah dan efisien. Bisa langsung kamu aduk bersama tepung, telur, susu cair, susu bubuk, ragi, sampai gula.

4. Hindari overproofing agar donat bagus dan empuk

Saat membuat donat pisang, tetap perhatikan tahapan proofing agar adonan mengembang optimal. Jangan mengistirahatkan donat terlalu lama karena berpotensi overproofing. Itu akan menyebabkan donat jadi kempis sampai mudah menyerap banyak minyak.

Untuk menghindari overproofing, kenali suhu dapur. Pastikan adonan dicek berkala dan diistirahatkan sampai mengembang dua kali lipat. Dalam proses proofing kedua, tekan adonan pakai ujung jari, jika ia kembali secara perlahan maka donat sudah siap digoreng. Jika adonan kempis atau tidak kembali seperti semula, bisa jadi donat overproofing.

Baca Juga: Resep Barongko, Kue Pisang Manis Legit Khas Makassar

Verified Writer

Intan Pratiwi Buchr

Sempat ingin jadi astronaut, tapi sekarang jadi pegawai di bumi.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya