Jangan Mati Sebelum ke Banda Neira, sebuah kutipan legendaris nan terkenal dari seorang pahlawan nasional Indonesia, Sutan Syahrir. Diasingkan bersama sahabatnya Mohammad Hatta di Banda Neira, keduanya memiliki rumah pengasingan di sana yang dijaga dan dirawat hingga saat ini.
Kutipan itu diucapkan oleh Sang Pahlawan, bukan tanpa alasan karena beliau merasakan sendiri hidup di Banda Neira. Jika kamu adalah salah satu anak bangsa Indonesia yang telah mengunjungi Banda Neira, mungkin kamu akan setuju dan sepakat dengan kutipan itu.
Banda Neira adalah sebuah pulau kecil yang terletak di Kepulauan Banda, Maluku, Indonesia, yang dikenal sebagai permata tersembunyi di tengah Laut Banda. Pulau ini kaya akan sejarah kolonial, terutama sebagai pusat perdagangan pala di abad ke-17 yang menarik bangsa Eropa datang dan berebut kekuasaan. Sisa-sisa masa itu masih terlihat dari benteng-benteng tua, rumah kolonial, dan museum yang menyimpan jejak kejayaan rempah-rempah.
Selain warisan sejarahnya, Banda Neira menawarkan keindahan alam yang luar biasa, dengan perairan jernih, terumbu karang yang masih alami, dan pemandangan Gunung Api Banda yang megah. Perpaduan antara sejarah, budaya, dan pesona alam menjadikan Banda Neira sebagai destinasi unik yang memesona dan tenang, jauh dari hiruk pikuk pariwisata massal.
Nah, berikut ini alasan mengapa Banda Neira disebut sebagai tempat wisata paket lengkap yang menunjang kutipan tersebut!