Menang Dramatis Lawan Persis, Pelatih PSM: Liga Indonesia Tidak Mudah!

Pengakuan Trucha tak lepas dari sengitnya drama 7 gol dalam pertandingan tersebut. Persis sempat memimpin 2-0, dan kemudian mengejar hingga skor menjadi 2-2. Kubu tuan rumah kembali membalikkan keadaan menjadi 3-2 lewat gol Gervane Kastaneer di menit ke-79.

Namun, semangat juang PSM justru meningkat pada 10 menit terakhir. Gol Daisuke Sakai pada menit ke-81 memberi asa tambahan bagi Juku Eja untuk membawa pulang poin penuh. Dan misi tersebut akhirnya terwujud setelah Alex Tanque mengonversi sepak pojok kiriman Victor Luiz pada menit ke-90 menjadi gol lewat sundulan.

Lebih jauh, Trucha mengatakan bahwa hasil positif yang mereka petik di kandang Persis juga berkat etos kerja para pemain yang selalu berada di level tertinggi. Alhasil, kemenangan 3-4 pun dianggapnya sepadan dengan latihan keras selama masa persiapan.

"Saya percaya pada kerja keras. Saya percaya bahwa memberi segalanya pada para pemain adalah hal yang baik. Jadi, saat mereka memberi segalanya ketika berlatih, mereka akan melakukan hal yang sama dalam pertandingan," ujarnya.

"Para pemain juga berusaha meningkat (secara penampilan, red.), tidak cuma karena dikatakan pelatih tapi mereka benar-benar berusaha untuk itu," imbuh pelatih berusia 54 tahun tersebut.

Hasil ini membuat Yuran Fernandes dan kawan-kawan memperpanjang catatan kemenangan menjadi tiga laga beruntun, atau sejak Trucha resmi menangani tim. PSM pun kembali mendaki papan klasemen sementara, yakni naik ke peringkat 8 klasemen sementara dengan perolehan 18 poin.

Selanjutnya, Pasukan Ramang jalani partai tunda pekan ke-4 BRI Super League 2025/2026. Mereka akan menjamu rival klasik Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie Parepare pada Sabtu (6/12/2025) mendatang. Bajol Ijo sendiri saat ini berada di posisi 9, melorot dari papan atas lantaran baru sekali menang dalam 5 partai terakhir.