Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

For

You

Catatan 5 Duel Terakhir PSIS Vs PSM, Juku Eja Dihantui Rekor Buruk

21 Nov 2021, 12:30 WIB

Pesepak bola PSIS Semarang Fandi Eko Utomo (kanan) berebut bola di udara dengan pesepak bola PSM Makassar M. Arfan dalam pertandingan perempatfinal Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Jumat (9/4/2021). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Makassar, IDN Times - Usai menelan hasil imbang, PSM Makassar kembali membidik poin penuh saat menjajal PSIS Semarang pada Senin besok (22/11/2021). Laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2021/22 tersebut punya makna krusial bagi masing-masing kubu.

PSIS hendak kembali ke tiga besar, menyalip Bali United dan Arema FC. Sedang PSM ingin mendongkrak posisi di klasemen sementara, sekaligus lepas dari papan tengah.

Tapi, Wiljan Pluim dkk harus waspada. Sebab dalam lima pertemuan kontra PSIS, PSM ditekuk sebanyak 3 kali.

Sebagai pengantar, berikut IDN Times menyajikan catatan lima duel terakhir antara Laskar Mahesa Jenar versus Pasukan Ramang.

1. PSIS 0-0 (2-4) PSM (Perempat final Piala Menpora 2021, 9 April 2021)

Pesepak bola PSM Makassar Zulkifli Syukur (kiri) berusaha menghalau bola dari pesepak bola PSIS Semarang Pratama Arhan (kanan) dalam pertandingan perempatfinal Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Jumat (9/4/2021). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

PSM melaju ke babak perempat final Piala Menpora 2021 setelah finis sebagai runner-up Grup B. Predikat sebagai "tim kuda hitam" tersemat lantaran ini dicapai tanpa satupun pemain asing.

Di fase gugur, mereka berjumpa juara Grup A PSIS Semarang. Anak asuh Dragan Djukanovic itu juga turun ke turnamen pramusim tanpa menyertakan para legiun asingnya.

PSIS tampil dominan dalam laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Kab. Malang. Tapi kesigapan para bek PSM dan kiper Hilman Syah membuat mereka tak bisa mencetak gol. PSM sendiri juga tak mampu menjebol gawang tim lawan yang dijaga Jandia Eka Putra.

Tanpa gol sepanjang waktu normal, pemenang ditentukan lewat adu penalti. Hilman Syah jadi sosok penentu setelah menggagalkan dua eksekutor awal PSIS, Pratama Arhan dan Hari Nur Yulianto.

Empat pemain PSM (Hasyim Kipuw, Rasyid Bakri, Abdul Rachman dan Sutanto Tan) melakukan tugas penalti dengan baik. Dari tim lawan cuma, Alfreandra Dewangga dan Fredyan Wahyu yang menjebol gawang Hilman.

PSIS (4-3-3), Pelatih : Dragan Djukanovic

Jandia Eka Putra (GK); Fredyan Wahyu Sugiantoro, Wahyu Prasetyo, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan; Finky Pasamba, Eka Febri Setiawan, Fandi Eko Utomo; Komarodin (Safrudin Tahar, 55'), Riyan Ardiansyah (Andreas Ado, 55' (Eka Febri, 85')), Hari Nur Yulianto

PSM (4-3-3), Pelatih : Syamsuddin Batolla

Hilman Syah (GK); Zulkifli Syukur, Erwin Gutawa, Hasyim Kipuw, Abdul Rachman; Muhammad Arfan, Rasyid Bakri, Sutanto Tan; Yakob Sayuri, Rizky Eka Pratama (Patrich Wanggai, 76'), Saldy Amiruddin (Muhammad Rifky, 76')

2. PSIS 1-0 PSM (Pekan ke-29 Liga 1 2019, 27 November 2019)

Pesepak bola PSIS Semarang Bruno Silva (tengah) berebut bola dengan pesepak bola PSM Makassar Benny Wahyudi (kanan) pada pertandingan lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (20/27/2019). (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

PSM datang bertandang ke Stadion Moch. Soebroto Magelang dengan misi menang demi di posisi lima besar. Mereka tetap pede meski tanpa Wiljan Pluim yang sedang dibekap cedera. Sementara PSIS menikmati performa yang kembali menanjak, setelah tiga bulan ditangani pelatih legendaris Bambang Nurdiansyah.

Bermain menyerang sejak menit awal, PSM justru tertinggal lebih dulu lewat gol Claudir Marini Jr. Tertinggal satu angka membuat PSM tampil lebih ofensif. Rasyid Bakri, M Rahmat dan Rizky Eka Pratama berulang kali mengancam sektor belakang tuan rumah. Tapi duet bek tengah Safrudin Tahar - Wallace Costa lebih sigap dalam memotong aliran bola. Skor 1-0 tak berubah hingga laga usai.

PSIS (4-3-3), Pelatih : Bambang Nurdiansyah

Jandia Eka Putra (GK); Fredyan Wahyu, Safrudin Tahar, Wallace Costa Alves, Frendy Saputra; Tegar Infantrie (Eka Febri, 68'), Finky Pasamba, Hari Nur Yulianto; Bayu Nugroho (Septian David Maulana, 83'), Claudir Marini Jr. (Komarudin, 66'), Bruno Silva

Pencetak gol : Claudir Marini Jr. 26'

PSM (4-3-3), Pelatih : Darije Kalezic

Hilman Syah (GK); Beny Wahyudi, Aaron Evans, Hasyim Kipuw, Taufik Hidayat; Rasyid Bakri (Ferdinand Sinaga, 78'), Muhammad Arfan, Rizky Pellu; M. Rizky Eka Pratama (Aji Kurniawan 84'), Amido Balde, Ezra Walian (M Rahmat, 61')

3. PSM 0-1 PSIS (Laga tunda pekan ke-11 Liga 1 2019, 11 September 2019)

Pesepakbola PSM Makassar Zulham Zamrun (kedua kanan) berebut bola dengan pesepakbola PSIS Semarang Frendi Saputra (kiri) dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (11/9/2019). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

PSIS sudah menebar ancaman bahkan sebelum melawat ke Makassar. Wallace Costa dkk saat itu baru 4 kali kalah dari total 9 partai tandang yang sudah dijalani. Kekhawatiran tersebut terbukti benar. Rekor kandang sempurna PSM sejak awal musim 2019 ternodai oleh kemenangan sang tamu.

Bermain ofensif sejak menit awal, PSM sulit membongkar rapatnya pertahanan PSIS kendati sudah menurunkan trisula Zulham Zamrun, Amido Balde dan M Rahmat. Justru gawang Rivky Mokodompit yang berhasil dibobol Heru Setiawan pada pertengahan babak kedua. Laga berkesudahan 0-1 untuk Laskar Mahesa Jenar.

PSM (4-3-3), Pelatih : Darije Kalezic

Rivky Mokodompit (GK); Asnawi Mangkualam Bahar, Aaron Evans, Abdul Rahman Sulaeman (Rasyid Bakri, 75'), Beny Wahyudi; Muhammad Arfan (Rizky Pellu, 46'), Raphael Maitimo (Ferdinand Sinaga, 69'), Wiljan Pluim; Zulham Zamrun, Amido Balde, M Rahmat

PSIS (4-3-3), Pelatih : Bambang Nurdiansyah

Jandia Eka Putra (GK); Frendi Saputra (Syafrudin Tahar, 67'), Wallace Costa Alves, Heru Setyawan (Eka Febri, 86'), Finky Pasamba; Fredyan Wahyu, Ganjar Mukti, Jonathan Cantillana; Hari Nur Yulianto, Claudir Marini Jr. (Komarudin, 61'), Septian David Maulana

Pencetak gol : Heru Setiawan 63'

4. PSIS 1-0 PSM (Matchday ketiga Grup C Piala Presiden 2019, 16 Maret 2019)

Bek PSM Makassar Munhar (kiri) berusaha mengadang laju penyerang PSIS Semarang Bayu Nugroho (kanan) dalam laga ketiga Grup C Piala Presiden 2019 di Stadion Moch. Soebroto Magelang, 16 Maret 2019. (Dok. PSSI)

PSIS jalani laga penutup Grup C Piala Presiden 2019 dengan was-was. Mereka wajib menang minimal enam gol tanpa balas atas PSM untuk lolos ke perempat final. Enam gol akan menggeser Kalteng Putra dari posisi pemuncak klasemen sementara.

Misi itu terbilang sulit, mengingat PSM cuma kebobolan 2 gol dari 2 laga yang dijalani. Pasukan lapis dua asuhan Darije Kalezic pun tampil spartan meski ditekuk Kalteng Putra dan Persipura.

Wallace Costa dkk bermain ofensif sejak kick off, tapi gol yang ditunggu baru lahir di penghujung waktu normal lewat penalti Claudir Marini Jr. Cuma menang 1-0 membuat PSIS tak mampu mendongkel Laskar Isen Mulang.

PSIS (4-3-3), Pelatih : Jafri Sastra

Jandia Eka Putra (GK); Ganjar Mukti, Wallace Costa Alves, Fauzan Fajri, Soni Setiawan; Ibrahim Conteh, Heru Setiawan, Septian David Maulana; Bayu Nugroho, Claudir Marini Jr., Hari Nur Yulianto

Pencetak gol : Claudir Marini Jr. 84' (Pen.)

PSM (4-3-3), Pelatih : Darije Kalezic

Rivky Mokodompit (GK); Hasyim Kipuw, Abdul Rahman Sulaeman, Munhar, Reva Adi Utama; Muhammad Arfan, Marc Klok, Rasyid Bakri; Saldi Amiruddin, Bayu Gatra, Guy Junior

5. PSIS 1-1 PSM (Pekan ke-18 Liga 1 2018, 30 Juli 2018)

Penyerang PSIS Semarang Hari Nur Yulianto (kiri) terjatuh saat berebut bola dengan bek PSM Makassar Reva Adi Utama (kanan) dalam laga pekan ke-18 Liga 1 2018 di Stadion Moch. Soebroto Magelang, 30 Juli 2018. (Liga-Indonesia.id)

Laskar Mahesa Jenar menjamu Juku Eja dengan tekad lepas dari zona degradasi. Vincenzo Alberto Annese, arsitek PSIS saat itu, belum bisa mengakhiri performa inkonsisten timnya. Di sisi lain, PSM ingin mengawali putaran kedua musim 2018 dengan mulus usai dipermalukan PSMS Medan dengan skor 3-1 pada laga terakhir.

PSM unggul lebih dulu di babak kedua lewat sepakan Zulham Zamrun dari jarak lebih dari 25 meter. Di atas angin, anak asuh Robert Rene Alberts kian ofensif dengan mengurung pertahanan PSIS. Sayang, gol sundulan Hari Nur Yulianto di babak kedua memupus ambisi PSM membawa pulang poin penuh.

PSIS (4-3-3), Pelatih : Vincenzo Alberto Annese

Jandia Eka Putra (GK); Akbar Riansyah, Haudi Abdillah, Petar Planic, Frendi Saputra; Muhammad Yunus, Ibrahim Conteh, Bayu Nugroho (Abu Bakr Al-Mel, 57'); Hari Nur Yulianto, Bruno Silva, Komarudin (Aldaier Makatindu, 80')

Pencetak gol : Hari Nur Yulianto 81'

PSM (4-3-3), Pelatih : Robert Rene Alberts

Syaiful Syamsuddin (GK); Zulkifli Syukur, Abdul Rahman Sulaeman, Steven Paulle, Reva Adi Utama; Marc Klok, Rizky Pellu, Asnawi Bahar Mangkualam (Rasyid Bakri, 75'); Zulham Zamrun, Ferdinand Sinaga (Guy Junior, 62'), M Rahmat (Saldi Amiruddin, 85')

Pencetak gol : Zulham Zamrun 45'

Apakah PSIS bisa melanjutkan tren positif kala jumpa PSM? Atau justru PSM yang akhirnya kembali ke jalur kemenangan? Saksikan pertandingannya pada Senin besok (22/11/2021) pukul 21.30 WITA.