Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Elang laut afrika terlihat sangat khas dengan paruh berbentuk kaitnya. Mereka juga memiliki telapak kaki yang kasar, mencengkeram mangsa licin tanpa kesusahan. Elang laut afrika mempunyai tubuh berwarna cokelat gelap dengan kepala putih. Mereka ditetapkan sebagai burung nasional di empat negara yaitu Namibia, Zimbabwe, Zambia dan Sudan.
Ukuran betina biasanya lebih besar daripada jantan. Menariknya, elang laut afrika berpasangan untuk seumur hidup. Mereka akan kembali ke sarang yang sama setiap musimnya. Yuk, kenalan dengan elang laut afrika melalui fakta berikut ini!
1. Wilayah penyebaran elang laut afrika
Elang laut afrika (commons.m.wikimedia.org/Dominic Sherony) Elang laut afrika berasa dari sub-sahara Afrika, tersebar di sebagai besar benua tersebut. Kamu bisa menemui mereka di Sungai Orange di Afrika Selatan dan Namibia, Okavango Delta di Botswana dan Danau Malawi yang berbatasan dengan Tanzania juga Mozambik. Animalia menginformasikan bahwa elang laut afrika membutuhkan perairan terbuka dan tempat yang cocok untuk bertengger.
Elang laut afrika menghuni padang rumput, rawa, hutan hujan tropis dan bahkan garis pantai yang berbatasan dengan gurun. Terkadang, mereka juga berada di dekat danau air tawar, waduk dan sungai.
2. Elang laut afrika sangat teritorial
Elang laut afrika (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp) Elang laut afrika sangat teritorial, mereka akan mempertahankan wilayahnya dari elang laut lainnya. Bahkan burung dan binatang kecil yang dianggapnya sebagai ancaman. Mereka biasanya menjelajah sendirian, berpasangan dan berada dalam kelompok keluarga kecil. Melansir The Peregrine Fund, kamu mungkin bisa melihat melihat elaut laut afrika berada dalam kawanan yang terdiri hingga 75 individu atau lebih.
3. Cakar elang laut afrika kuat dan sangat kasar
Elang laut afrika (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp) Berdasarkan informasi dari A-Z Animals, elang laut afrika memiliki paruh berbentuk kait yang digunakan untuk menangkap dan membunuh mangsa. Kakinya juga memiliki cakar kuat dan telapaknya kasar. Elang laut afrika tidak memberikan kesempatan untuk ikan yang licin sekalipun untuk kabur dari perburuannya!
4. Cara berkomunikasi elang laut afrika
Elang laut afrika (pixabay.com/Leon Basson) Elang laut afrika berkomunikasi melalui vokalisasi untuk membangun dan mempertahankan wilayahnya. Ketika mereka bertengger dan menengadahkan kepalanya ke belakang, suara yang dihasilkan terdengar jauh, keras dan khas. Panggilan dari betina cenderung bernada lebih rendah, dilansir Kidadl.
Saat pasangan elang laut afrika kawin, mereka biasanya berduet. Itu terjadi pada awal musim kawin agar ikatan di antara mereka lebih erat.
5. Seberapa cepat elang laut afrika?
Elang laut afrika (pixabay.com/Freizeitheld) Elang laut afrika diketahui bisa mencapai kecepatan terbang hingga 32 kilometer per jam. Mereka akan menukik ke bawah, dan menangkap mangsa dengan telapak kakinya yang kasar. Tidak ada ikan yang dibiarkan lolos!
Baca Juga: 8 Fakta Mengerikan Harimau Benggala, Seberapa Berbahaya Mereka?
6. Elang laut afrika bukan elang sejati
Elang laut afrika (pixabay.com/Nel Botha) Elang laut afrika sebenarnya bukanlah elang sejati, mereka termasuk dalam genus elang laut Haliaeetus. Di dalamnya ada juga tujuh spesies lain yang tersebar di seluruh dunia. Itu adalah salah satu genera paling kuno di antar semua burung yang hidup saat ini, dikutip dari laman Safari Bookings.
Baca Juga: 7 Fakta Zebra Duiker, Apa Fungsi Belang di Tubuhnya?
