Sungai Meluap, Banjir Genangi Rumah dan Jalur Lintas Daerah di Bone

Ketinggian air mencapai 1,5 meter

Makassar, IDN Times - Sejumlah wilayah di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan terendam banjir, usai hujan lebat dua hari terakhir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPD) Bone melaporkan bahwa banjir dipicu meluapnya sejumlah anak sungai.

"Beberapa desa termasuk jalur lintas daerah di dalam kota sendiri terendam, ketinggian bervariatif dari 1 sampai 1,5 meter," kata Kepala BPBD Bone Dray Vibrianto saat dihubungi IDN Times, Sabtu (28/8/2021).

Baca Juga: Sebagian Luwu Utara Banjir usai Hujan Lebat

1. Banjir karena air sungai meluap

Sungai Meluap, Banjir Genangi Rumah dan Jalur Lintas Daerah di BoneIlustrasi (ANTARA FOTO/Jojon)

Dray mengatakan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi sejak Kamis, 26 Agustus 2021. Memasuki, hari ini, hujan masih tetap mengguyur sebagian wilayah di Bone namun intensitasnya mulai berkurang.

Hujan itu, memicu meluapnya aliran sungai di sejumlah wilayah di bagian utara Bone yang berhubungan dengan Danau Tempe. Di antaranya Kecamatan Cina dan Sibulue. "Termasuk (kecamatan) Cenarana itu banjir," jelasnya.

Semantara di bagian utara Bone, banjir terjadi karena aliran sungai di sekitar Kelurahan Pompanua, Kecamatan Ajangale juga meluap. Air bahkan merendam sebagian besar pemukiman warga di sekitar hulu sungai.

2. Banjir terjadi saat warga hendak panen

Sungai Meluap, Banjir Genangi Rumah dan Jalur Lintas Daerah di BoneIlustrasi kegiatan petani di area persawahan yang terendam air. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Dray menuturkan, tak hanya merendam fasilitas umun dan pemukiman warga, banjir juga menggenangi puluhan hektar sawah warga. "Padahal warga di sebagian wilayah yang banjir itu sudah mau panen padinya," ungkap Dray.

BPBD belum mencatat total kerugian materil yang dialami warga akibat kejadian ini. Begitu juga dengan berapa banyak fasilitas umum hingga korban jiwa. "Semoga tidak ada (korban) sementara kita data-data kembali semuanya," ucapnya.

3. BPBD koordinasi lintas sektor antisipasi bencana ke depan

Sungai Meluap, Banjir Genangi Rumah dan Jalur Lintas Daerah di BoneIlustrasi banjir (IDN Times/Arief Rahmat)

Lebih lanjut kata Dray, pihaknya kini sementara berkoordinasi dengan unsur lainnya. Mulai dari Basarnas, hingga lembaga kemanusiaan dan bencana. "Karena kalau kita monitor sendiri kan tidak mungkin juga jadi memang saling kerja sama," katanya.

Sejauh ini lanjut Dray, sembari mendata, petugas juga terus memantau kondisi perkembangan cuaca seiring dengan banjir yang perlahan surut. "Laporan sementara di beberapa wilauyah sudah surut, tapi hujan ini masih turun juga."

Baca Juga: Pemprov Gerak Cepat Tangani Jembatan Runtuh di Bone

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya