Polisi Berjaga di Gunung Bawakaraeng Jelang Peringatan Sumpah Pemuda
Kawasan hutan pinus Lembanna, kaki Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa. IDN Times/Sahrul Ramadan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Petugas kepolisian bakal berjaga di kawasan kaki Gunung Bawakaraeng, jelang peringatan hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober. Polisi mengantisipasi padatnya pegiat alam bebas sebab masih di situasi pandemik COVID-19.
Petugas antara lain akan memperketat pengamanan di area hutan pinus Desa Lembanna, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa. Daerah itu merupakan salah satu pintu pendakian menuju puncak Gunung Bawakaraeng.
"Banyak masyarakat yang akan berkunjung ke puncak Gunung Bawakaraeng melalui hutan pinus Lembanna," kata Kepala Polsek Tinggimoncong Iptu Hasan Fadhly lewat keterangan persnya secara tertulis yang diterima Kamis (22/10/2020).
Baca Juga: Pecahkan Rekor, 15 ribu Pendaki Peringati HUT RI di Gunung Bawakaraeng
1. Pengecekan kesehatan untuk setiap pengunjung
Siaga Merah Putih Basarnas Makassar di Gunung Bawakaraeng/Basarnas MakassarHasan mengatakan, setiap tahun kawasan Lembanna dan Gunung Bawakaraeng selalu dipadati pada momen peringatan sumpah pemuda. Biasanya, pegiat alam bebas mulai datang tiga atau dua hari sebelum hari H.
Di situasi pandemik, pengamanan fokus pada penerapan protokol kesehatan bagi semua pengunjung. Misalnya penggunaan masker. Setiap orang yang datang juga akan menjalani pendataan dan pengecekan kesehatan di pintu masuk.
"Pengamanan akan berlakukan sistem buka tutup pada puncak perayaan hari Sumpah Pemuda di portal Lembanna," ujar Hasan.
2. Polisi batasi pengunjung jika dianggap sudah memenuhi batas
Ilustrasi. Siaga Merah Putih Basarnas Makassar di Gunung Bawakaraeng/Basarnas MakassarPolsek Tinggimoncong, kata Hasan, akan memantau situasi di lokasi. Jika jumlah pengunjung kawasan Lembanna dianggap sudah melampaui batas, pintu masuk bakal ditutup. Itu untuk mencegah kerumunan di area Gunung Bawakaraeng.
Pada peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2020, tercatat lebih dari 15 ribu orang memadati kawasan Gunung Bawakaraeng. Kerumunan dikhawatirkan jadi lokasi penularan virus corona.
"Sistem buka tutup akan diberlakukan bilamana volume pengunjung di atas batas normal. Sehingga ada pemecahan kelompok rombongan yang akan melaksanakan kegiatan camping maupun pendakian di beberapa titik," Hasan menerangkan.
3. Pendataan bagi setiap pendaki maupun pengunjung
Personel Polsek Tinggimoncong menyanksi warga yang tidak bermasker. IDN Times/Polsek TinggimoncongPada pengamanan di kawasan Gunung Bawakaraeng, Polsek Tinggimoncong bekerja sama dengan Basarnas dan unsur SAR. Setiap pendatang akan didata, untuk mengantisipasi masalah saat berkunjung atau mendaki.
Hasan mengimbau masyarakat konsisten dan mematuhi protokol kesehatan selama berada di kawasan Gunung Bawakaraeng.
"Demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.
Baca Juga: Seorang Pendaki Gunung Bawakaraeng Meninggal, Diduga Hipotermia
