BNN Sulsel Bongkar Pengiriman Sabu 1,8 Kg dari Riau ke Sidrap

Sabu dikemas dalam 11 botol minuman herbal

Makassar, IDN Times - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan, membongkar kasus penyelundupan sabu seberat 1,8 kilogram lebih yang akan dikirim ke Kabupaten Sidrap.

"Paket ditemukan dalam 11 buah tabung minuman herballife, di mana 9 di antaranya berisi narkotika (sabu)," kata Kepala BNNP Sulsel, Brigjen Pol Ghiri Prawijaya dalam ekspos di kantornya, Selasa (16/3/2020).

1. Pengungkapan kasus hasil koordinasi dengan BNNP Riau

BNN Sulsel Bongkar Pengiriman Sabu 1,8 Kg dari Riau ke SidrapIlustrasi. Ekspos tangkapan ganja jaringan nasional BNNP Sulsel. IDN Times/BNNP Sulsel

Ghiri mengatakan, kasus ini terungkap setelah pihaknya menerima laporan BNNP Riau pada 19 Januari 2021. Petugas yang mendapatkan informasi itu langsung menyelidiki lokasi tujuan pengantaran paket sabu. 

Tepat pukul 17.00 WITA, petugas BNNP kemudian menangkap pria berinsial AF (39) di Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap. "Kita amankan sesaat setelah paket pengiriman sabu diterima oleh yang bersangkutan," ungkap Ghiri. 

Petugas kemudian menyelidiki lebih lanjut dari mana AF mendapatkan paket sabu yang dikirim dalam kemasan minuman herbal. Kepada petugas, AF mengaku bahwa paket rencananya akan diantarkan kepada dua pria berinsial AK dan OB.

2. Dua orang di Sidrap kabur dari kejaran polisi

BNN Sulsel Bongkar Pengiriman Sabu 1,8 Kg dari Riau ke SidrapIlustrasi penangkapan (IDN Times/Mardya Shakti)

Ghiri menyatakan, perburuan sempat terhenti setelah kedua orang yang disebutkan AF tidak berada di rumahnya. "Selanjutnya tim mengembangkan kasus ini dan mendatangi rumah OB dan AK di Desa Damai, Sidrap, tapi mereka tidak ditemukan," ujar Ghiri. 

Petugas saat itu menduga keduanya melarikan diri setelah mengetahui informasi bahwa AF, orang yang diperintahkan mengambil dan menerima pesanan sabu, ditangkap. AF kemudian digiring petugas untuk diperiksa lebih lanjut. 

Penyelidikan kemudian berlanjut pada 28 Februari 2021. Di mana petugas berhasil menangkap AK setelah keberadaannya diketahui. Pemuda 28 tahun itu ditangkap di lokasi yang tidak begitu jauh dari rumahnya di Desa Damai setelah melarikan diri sebulan lebih.

Baca Juga: 3 Polisi Makassar Dipecat di 2020, Terlibat Narkoba hingga Perampokan

3. Dua pria Sidrap masih ditahan oleh BNNP Sulsel

BNN Sulsel Bongkar Pengiriman Sabu 1,8 Kg dari Riau ke SidrapIlustrasi. IDN Times/Dhana Kencana

Lebih lanjut kata Ghiri, pelaku AK mengaku bahwa handphone miliknya hanya digunakan untuk berkomunikasi untuk transaksi narkoba. "Digunakan oleh OB untuk berkomunikasi dengan AF terkait pengaturan untuk pengambilan paket di pengiriman barang," ucap Ghiri. 

Selain OB, lanjut Ghiri, polisi juga masih memburu satu pelaku lain berinsial BD yang diketahui sebagai pengirim barang berbahaya itu masuk ke Sulsel. Kedua petani AF dan AK kini telah ditahan BNNP Sulsel. Petugas masih akan memeriksanya sebagai tersangka untuk penyelidikan kasus ini.

Baca Juga: Polda Sulsel Gerebek Kampung Narkoba di Bone, Bandar Sabu Ditangkap

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya