Cegah Teror Jelang Natal, Polrestabes Makassar Gelar Operasi Khusus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar meningkatkan pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya aksi teror.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo berharap kasus serupa seperti tahun lalu tidak terulang lagi. Karena itu, seluruh pihak akan dilibatkan dalam pengamanan pergantian tahun 2019.
“Kita berharap tak terjadi lagi aksi teror,” harap Wahyu, Senin (17/12).
1. Bentuk pos pengamanan
Wahyu mengatakan, pihaknya akan membentuk pos pengamanan di sejumlah tempat untuk memantau pelaksanaan kegiatan malam Natal dan Tahun Baru. Sistem pengamanan bakal diperketat, bahkan dilakukan oeprasi khusus mulai 21 Desember hingga Januari 2019.
“Kita ingin tetap menjaga stabilitas keamanan Makassar. Karena tanggung jawab semua bukan polisi saja,” kata Wahyu.
Baca Juga: Kapolri Terapkan Tiga Hal ini untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru
2. Libatkan TNI hingga masyarakat
Wahyu mengatakan seluruh pihak akan diajak bekerja sama mulai TNI hingga masyarakat untuk menjaga kota Makassar. Terlebih, setelah tertangkapnya dua orang terduga teroris oleh Datasemen Khusus (Densus) 88.
“Saya tidak tahu kalau ada penangkapan dua orang terduga teroris,” ucap Wahyu.
3. 1.500 personel siap diturunkan amankan Natal dan Tahun Baru
Polrestabes Makassar telah menyiapkan 1.500 personel untuk mengamankan Natal dan malam pergantian tahun. Apalagi, kasus bom Polsek Bontoala belum terungkap pelakunya hingga kini, sehingga harus diantisipasi.
Kasus teror di Polsek Bontoala terjadi pada tahun lalu, yang mengakibatkan dua polisi terluka yakni anggota dan Kapolsek yang saat itu dijabat Kompol Rafiuddin.
Baca Juga: BPOM Makassar Banyak Temukan Produk Tak Layak Makan di Parsel Natal