Polrestabes Makassar Berdayakan Pengangguran lewat Balla Barakka
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib usai meresmikan tempat cuci motor binaan Polsek Panakkukang. (Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Polrestabes Makassar menyediakan program Balla Barakka untuk membina dan memberdayakan pengangguran di masyarakat. Diharapkan, upaya menekan pengangguran bisa turut mengurangi potensi kriminal.
Salah satu wujud program Balla Barakka adalah penyediaan lapangan pekerjaan berupa jasa pencucian motor. Polrestabes Makassar membangun sarana itu di sejumlah wilayah Polsek, termasuk di Polsek Panakkukang yang diresmikan, Rabu (6/9/2023).
"Kami sudah punya beberapa tempat cuci motor binaan Polsek, jadi minggu ini ada dua kita resmikan di Panakkukang dan Mariso. Itu akan terus berlanjut di Polsek lain," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib, Rabu petang (6/9/2023).
Setiap lokasi tempat pencucian motor ditempatkan tidak jauh dari pos pengamanan polisi. Sehingga aktivitasnya bisa terpantau setiap waktu.
"Bahwa ini juga merupakan program pemerintah kota dan bentuk pola pembinaan bagi anak-anak yang belum memiliki pekerjaan. Untuk itu kami mohon doa masyarakat agar tempat cuci motor ini terus ada," ucap Kapolrestabes.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Makassar, Mobil Tabrak Pohon, Dua Orang Tewas
1. Para pengangguran jadi bisa membantu perekonomian orang tua
Aktivitas tempat cuci motor binaan Polsek jajaran Polrestabes Makassar. (Istimewa)Ngajib berharap, dari sarana pencucian motor, para pengangguran yang dibina bisa membantu perekonomian keluarga. Uang hasil yang didapatkan dari sana bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan.
"Bahwa setelah nanti insya allah ada hasilnya, maka kita harapkan digunakan dan dimanfaatkan untuk membantu orang tuanya anak-anak tersebut. Jadi anak-anak itu punya aktivitas positif dan menghasilkan," kata Kapolrestabes Makassar.
2. Polrestabes Makassar dirikan perpustakaan dan siapkan beasiswa
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib usai mersmikan rumah singgah Balla Barakka dan pesrpustakaan mini binaan Polsek Mariso. (Istimewa)Polrestabes Makassar, melalui program Balla Barakka, juga menyediakan rumah singgah di setiap Polsek. Selain itu juga ada perpustakaan mini.
Kapolrestabes berharap dari Balla Barakka, polisi bisa mendata dan membina anak-anak kurang beruntung untuk diberikan pendidikan dan beasiswa.
"Jadi kami sudah siapkan bersama pemerintah Makassar berupa beasiswa bagi anak-anak yang tidak mampu. Kita selalu punya harapan agar rumah siinggah ini jadi tempat belajar dan pembentukan karakter," ujar Ngajib.
3. Upaya menekan kebiasaan tawuran di masyarakat
Ilustrasi tawuran. (IDN Times/ Aditya Pratama)Kombes Ngajib mengatakan, program Balla Barakka juga termasuk upaya menekan aksi tawuran kelompok yang marak di Makassar. Dia menyatakan tawuran jadi salah satu kasus kriminal yang sering terjadi sejak puluhan tahun lalu.
"Di kota Makassar dari dulu sampai sekarang selalu ada tawuran. Makanya dengan hadirnya ini Balla Barakka dan lainnya ini bisa memberikan bimbingan kepada anak-anak kita ini untuk tidak terlibat lagi," tambah Ngajib.
Baca Juga: ACC Sulawesi Harap MA Evaluasi Hakim Kasus PDAM Makassar
