Pagar SD Nyaris Roboh di Makassar Pernah Gagal Tender

Dinas Pendidikan Makassar menganggarkan Rp200 juta

Makassar, IDN Times - Tembok pagar SD Inpres Banta-Bantaeng 1 di Jalan Monginsidi Baru, Kecamatan Rappocini Kota Makassar, ternyata pernah dianggarkan perbaikannya pada tahun 2022. Namun saat itu proyek tidak terlaksana.

"Pernah dianggarkan tahun lalu tapi tidak terlaksana karena gagal tender. Dan ini akan dianggarkan lagi di tahun ini dan semoga bisa terlaksana," kata Kepala Dinas Pendidikan Makassar Muhyiddin, kepada IDN Times, Senin (14/8/2023).

Pagar SD Inpres Banta-Bantaeng 1 membahayakan karena miring dan nyaris roboh. Pagar sekolah nampak hanya disangga dengan sejumlah bambu.

Baca Juga: Pagar SD Inpres di Makassar Nyaris Roboh, Cuma Ditopang Bambu

1. Perbaikan pagar jadi prioritas di APBD perubahan

Pagar SD Nyaris Roboh di Makassar Pernah Gagal TenderPagar sekolah SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Kota Makassar yang nyaris roboh hanya ditopang bambu. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Muhyiddin mengatakan, pembangunan ulang pagar SD yang nyaris roboh akan jadi prioritas tahun ini. Pihaknya sudah berkoordinasi pihak terkait seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar agar memasukkannya pada APBD perubahan tahun ini.

"Selain itu kami juga sudah berkoordinasi ke ULP (Unit Layanan Pengadaan) untuk melakukan rehabilitasi dengan memakai e-purchasing dan e-katalog konstruksi, dan semoga jadi prioritas saat dianggarkan di anggaran perubahan nanti," terangnya.

2. Disdik ajukan perbaikan anggaran pagar dan ruang kelas Rp 200 juta

Pagar SD Nyaris Roboh di Makassar Pernah Gagal TenderKepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, yang ditemui usai upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional di SMP Negeri 13 Makassar, Selasa (2/5/2023). IDN Times/Asrhawi Muin.

Muhyiddin menyatakan, pada perencanaan anggaran, pihaknya tidak hanya memasukkan perbaikan pagar sekolah. Melainkan juga renovasi pada beberapa ruang kelas di SD Inpres Banta-Bantaeng 1.

"Penganggarannya untuk pengerjaan pagar dan ruang kelas di SD Banta-Bantaeng itu sekitar Rp200 juta. Untuk rehabilitasi ruangan kelas itu karena memang memprihatinkan dan memang bersamaan tendernya juga dengan pagar tapi gagal," kata Muhyiddin.

3. Tembok pagar sekolah ditopang bambu sejak 2021

Pagar SD Nyaris Roboh di Makassar Pernah Gagal TenderKepala SD Inpres banta-Bantaeng 1 Kota Makassar, Hj. Baena Daeng Ti'nu. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Sebelumnya Kepala SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Baena Daeng Ti'nu mengatakan, dia mulai menjabat kepala sekolah pada awal masa pandemik COVID-19. Sejak dia datang, tembok pagar sekolah sudah miring dan hampir roboh.

"Jadi yang bantu itu warga disini, mereka yang kerja (berinisiatif) untuk memasang bambu-bambu itu jangan sampai itu roboh," katanya.

Baena mengatakan pihaknya sudah menyampaikan soal kondisi pagar sekolahnya ke Pemerintah Kota agar diperbaiki. Namun sejauh ini dia mengaku belum ada upaya perbaikan. Dia juga mengusulkan soal itu pada musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tiga tahun terakhir.

"Tiap tahun saya sampaikan tiap musrenbang, sudah tersampaikan cuma katanya mau direalisasikan tahun lalu itu dana refocusing, begitu jawabannya, saya tidak tahu itu," ucap Baena.

Baca Juga: HUT RI, Komunitas Perenang Bentangkan Bendera di Laut Makassar

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya