Kakek 80 Tahun di Tana Toraja Hilang saat Berkebun Ditemukan Meninggal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kakek Lamba (80) yang hilang sejak 2 Agustus 2023 lalu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di hutan Lembang Rembon Sarapeang, Kabupaten Tana Toraja, Jumat petang (11/8/2023).
"Korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan sekitar pukul 16.45 Wita," ungkap Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan dalam keterangannya kepada wartawan.
Diberitakan sebelumnya, kakek Lamba, petani asal Lembang Rembon Sarapeang, Tana Toraja ini diduga hilang saat pergi berkebun pada 2 Agustus, pekan lalu. Tetapi laporan kehilangan baru diterima tanggal 8 Agustus lalu.
1. Korban ditemukan 8 kilometer dari lokasi kejadian
Menurut Andi Sultan, titik korban ditemukan sekitar 8 kilometer (Km) dari lokasi yang diduga titik korban hilang. Hal tersebut diketahui setelah tim SAR gabungan dari Basarnas, tim BPBD Tana Rotaja dan polisi yang melakukan pencarian.
"Jadi proses pencarian sampai ditemukan korban itu dilakukan oleh tim SAR gabungan dengan cara melakukan penyisiran di area hutan tersebut, dan korban ditemukan sekitar jarak 8 kilometer dari lokasi kejadian," terangnya.
2. Hingga hari ke 3 tim SAR belum dapat tanda
Diberitakan sebelumnya, hingga hari ketiga pada Kamis (10/8) proses pencarian korban dilakukan oleh tim Rescue Unit Siaga SAR Kota Palopo dibantu tim Polres Toraja, BPBD Toraja bersama masyarakat tapi belum ada hasilnya.
"Tim yang berada di lapangan hingga sore hari ini masih terus melakukan pencarian, dan (belum) temukan tanda-tanda, padahal kami sudah sisir dan membagi 2 SRU," jelas Kepala Basarna Makassar, Mexianus Bekabel.
3. Proses pencarian memakai metode ESAR
Lanjut Mexianus, SAR gabungan yang dibagi 2 tim ini, tim 1 melakukan pencarian dengan metode Explore Search and Rescue (ESAR) sejauh 7 kilometer arah barat dan tim 2 pakai metode ESAR ke timur.
"Itu sesuai dengan waktu pencarian (SOP Basarnas) hanya tujuh hari, jika tidak ditemukan tanda korban maka pencarian akan dihentikan dan kita akan tutup sesuai dengan kesepakatan keluarga," tambahnya.
Baca Juga: Lansia 80 Tahun di Tana Toraja Hilang di Kebun