Viral Dosen UNM Dorong Mahasiswa Kritik soal Kebijakan Kampus

Salah satu yang dikritik soal kewajiban beli jas almamater

Makassar, IDN Times - Beredar video seorang oknum dosen Universitas Negeri Makassar (UNM) mendorong dan membentak salah satu mahasiswa saat adu mulut. Videonya banyak beredar di media sosial.

Mulanya, dalam video yang beredar, tampak dua mahasiswa yang adu mulut dengan salah satu dosen. Lalu tak lama kemudian, dosen tersebut membentak dan mendorong mahasiswa yang berbaju hijau. Mahasiswa berbaju hijau sempat mengaku dirinya bukan calo.

"Bukan calo Pak, kenapa calo?" kata mahasiswa tersebut.

"Kenapa kau urus-urusi, ada lembagamu? Jangan ko masuk PGSD kalau begini. Salah jalurmu," kata dosen yang mendorong.

Baca Juga: Buka Seleksi Mandiri, UNM Pastikan UKT Tak Naik

1. Salah satu kebijakan kampus, wajibkan maba beli jas almamater

Viral Dosen UNM Dorong Mahasiswa Kritik soal Kebijakan KampusGedung UNM di Jalan AP Pettarani Makassar, IDN Times/Abdurrahman

Cekcok itu terjadi di Gedung Menara Phinisi UNM, Jalan AP Pettarani, Makassar, Senin (8/7/2024). Mahasiswa yang protes itu diketahui bernama Dirga dari Fakultas Ilmu Pendidikan, jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

Dia memprotes kebijakan kampus yang mewajibkan pembelian jas almamater seharga Rp250 ribu untuk mahasiswa baru. Hal itu diungkapkan Presiden BEM FIP UNM, Faisal Akbar.

"Ada SK yang dikeluarkan oleh rektor senilai Rp250 ribu dan wajib dipakai saat PPKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru),"' kata Faisal.

2. Mahasiswa kritik sejumlah kebijakan kampus

Faisal menjelaskan kronologi kejadian sehingga bisa terjadi adu mulut antara mahasiswa dan dosen itu. Mulanya, aliansi mahasiswa hendak audiensi dengan Rektor UNM untuk membahas sejumlah kebijakan kampus.

Ada lima isu kampus yang menjadi fokus perhatian aliansi mahasiswa. Di antaranya, kewajiban beli jas almamater bagi mahasiswa baru, penerapan IPI (Iuran Pengembangan Institusi), UKT (Uang Kuliah Tunggal) jalur mandiri, KMD (Kursus Mahir Dasar) Pramuka di Jurusan PGSD.

Karena pihak rektorat tidak bisa ditemui di ruangannya, maka mahasiswa pun menemui mereka di gedung Phinisi lantai 3. Menurut Faisal, rekan-rekan mahasiswanya telah berkunjung dengan sopan namun mendapat respon tidak terduga.

"Sebenarnya kami hanya ingin memperjelas bagaimana regulasi pembelian jas almamater dan isu-isu lainnya yang kami bawa," kata Faisal.

3. BEM sayangkan perlakuan dosen

Viral Dosen UNM Dorong Mahasiswa Kritik soal Kebijakan KampusDosen dorong mahasiswa di kampus UNM gara-gara kritik soal kebijakan kampus. (Tangkapan layar video)

Faisal pun menyayangkan perlakuan dari oknum dosen tersebut. Sebab, mahasiswa datang secara baik-baik hanya untuk mendiskusikan mengenai kebijakan kampus namun malah mendapatkan perlakuan tak pantas.

"Kami datang baik- baik, bertanya baik-baik tapi yang kami dapat tidak sesuai dengan bayangan kami," kata Faisal.

Dia juga menyanyangkan adanya tuduhan calo kepada rekannya. Padahal kedatangan mereka jelas hanya untuk membahas mengenai lima isu tersebut.

"Saya juga kurang tahu sebenarnya calo apa yang mereka tuduhkan, entah jastip karena pembelian almamater selama ini hanya satu pintu yang ada di UNM lantai 3. Mungkin dituduh calo karena pembelian di luar satu pintu tersebut," kata Faisal.

Baca Juga: UNM Klaim Siapkan Sarana Pendidikan Standar Internasional untuk Maba

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya