Pemeliharaan Selesai, PLN Pastikan Pasokan Listrik di Sulbagsel Aman
Petugas PLN siaga menjaga keandalan jaringan listrik (dok. PLN)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemeliharaan sistem kelistrikan di wilayah pasokan listrik Sulawesi Bagian Selatan (Subagsel) telah selesai. PT PLN (Persero) pun menjamin keadaan pasokan listrik, khususnya selama bulan Ramadan hingga perayaan Idul Fitri tetap aman.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat, Moch. Andy Adchaminoerdin, mengatakan pemeliharaan ini dimaksudkan agar masyarakat dapat beraktivitas dengan nyaman. Khusus untuk umat muslim, diharapkan bisa khusuk saat menjalankan ibadah puasa Ramadan 1444 H.
"Alhamdulillah, petugas PLN berhasil laksanakan pemeliharaan sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan, tentunya ini berkat dukungan dan doa kita semua," kata Andy dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/3/2023).
Baca Juga: Pemadaman Bergilir di Makassar, PLN: Sedang Pemeliharaan
1. Ribuan petugas disiagakan
Petugas PLN siaga menjaga keandalan jaringan listrik (dok. PLN)Selama bulan suci Ramadan, PLN Sulselrabar menyiagakan 2.507 petugas yang tersebar di 70 posko. Mereka akan bertugas selama 24 jam demi memastikan pasokan listrik aman.
Kemudian, PLN juga menyiagakan 7 tim khusus Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Tim ini didukung peralatan seperti 40 Unit Gardu Bergerak (UGB), 96 unit Genset, dan 32 unit Uninterruptible Power Supply (UPS).
Andy menegaskan bahwa PLN memiliki tugas yang sangat penting bagi kelangsungan hidup masyarakat.
"Apalagi kini memasuki bulan Ramadan, mohon doanya pada para stakeholder dan masyarakat, sehingga kami bisa terus optimal menjaga kelancaran pasokan listrik," kata Andy.
2. Masyarakat bisa mengadu di aplikasi PLN Mobile
Aplikasi PLN Mobile (PLN.co.od)Ibrahim, salah satu petugas PLN, mengatakan bahwa timnya selalu siap siaga untuk memastikan pasokan listrik aman selama 24 jam.
" Kami terus bekerja siang dan malam, kami mohon doa kepada masyarakat agar upaya kita dapat maksimal," kata Ibrahim.
Masyarakat yang mendapati potensi gangguan listrik diharapkan melaporkan langsung kepada PLN melalui aplikasi PLN Mobile. Dalam aplikasi itu, masyarakat bisa mengadu melalui fitur Pengaduan.
3. Pasokan listrik terganggu akibat kebakaran PLTU
PLTU Punagaya di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, mendapat predikat Proper Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (Dok. PLN UPK Punagaya)Dalam beberapa hari terakhir, Kota Makassar dan sekitarnya memang sempat mengalami pemadaman bergilir akibat pemeliharaan sistem. Namun di tengah pemeliharaan sistem itu, PLTU Punagaya di Kabupaten Jeneponto juga terbakar.
Menurut Kepala Bidang Energi Baru Terbarukan dan Ketenagalistrikan Dinas ESDM Sulsel, Jamaluddin, kebakaran PLTU ini juga turut menggaggu sistem pasokan listrik. Pasalnya, daya listrik PLTU itu mencapai 2x100 MW.
"Ketika masuk beban puncak, terjadi defisit. Pemeliharaan dilakukan di beberapa pembangkit listrik. Kemudian dampak dari kebakaran tersebut membuat pasokan listrik menjadi tidak maksimal/karena cukup besar daya listrik dari PLTU," kata Jamaluddin.
Baca Juga: Skenario PSM Makassar Juara Lebih Cepat, Tergantung Persija dan Persib
