Butuh Persiapan, Bandara Hasanuddin Belum Buka Penerbangan Komersial
Ilustrasi bandara. IDN Times/Mela Hapsari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memutuskan untuk membuka kembali layanan moda transportasi. Namun kondisi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar masih sepi lantaran belum ada aktivitas penerbangan komersial.
Kepala Otoritas Bandara Hasanuddin Makassar Baitul Ikhwan, mengatakan pihaknya masih melakukan persiapan terkait kebijakan Menhub. Dia mengaku pihaknya bersama Angkasa Pura I siap mengikuti instruksi yang akan dikeluarkan oleh tim Gugus Tugas maupun Dirjen Perhubungan mengenai operasional bandara selama pandemik COVID-19.
"Kami masih mempersiapkan kondisi di bandara sesuai surat edaran gugus tugas percepatan covid-19," ujar Baitul yang dihubungi Kamis (7/5).
1. Penerbangan komersial belum dibuka
ilustrasi pesawat (IDN Times/Mela Hapsari)Baitul juga mengatakan bahwa persiapan kembali operasional bandara membutuhkan waktu hingga dua hari ke depan. Maka dari itu, di hari pertama setelah Menhub mengeluarkan kebijakan, Bandara Sultan Hasanuddin belum membuka jadwal penerbangan umum.
Sebelumnya, Bandara Hasanuddin Makassar hanya melayani penerbangan kargo dan tidak melayani penerbangan komersial menyusul adanya larangan mudik dan juga larangan operasional moda transportasi. Tapi untuk pengoperasian penerbangan komersil selanjutnya, kata Baitul, tergantung pihak Angkasa Pura I dan otoritas bandara.
"Surat edarannya baru keluar kemarin sore jadi kelihatannya belum bisa konsen hari ini," jelasnya lagi.
Baca Juga: Bandara Hasanuddin Makassar Ditutup sampai Setelah Lebaran
2. Belum ada informasi terkait jumlah maskapai yang akan beroperasi kembali
IDN Times/Candra IrawanSementara itu, Stakeholders Relations Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Iwan Risdianto mengatakan belum ada informasi terkait berapa jumlah maskapai yang rencananya akan beroperasi kembali. Sebabnnya, belum ada pergerakan pesawat komersial di Bandara Hasanuddin Makassar.
"Nanti akan kita sampaikan jika ada pergerakan penumpang di bandara. Belum ada informasi terkait berapa maskapai yang rencananya akan beroperasi. Belum ada kepastian, masih tanda tanya. Makanya, sampai hari ini belum ada pergerakan," jelas Iwan.
Baca Juga: 10 Ribu Penerbangan di Bandara Hasanuddin Makassar Diprediksi Batal
3. Kemenhub sebelumnya telah mengeluarkan Permenhub 25/2020
Ilustrasi pesawat terbang. unsplash.com/Etienne JongSebelumnya, Kementerian Perhubungan telah menerbitkan Permenhub nomor 25 tahun tahun 2020 tentang pengendalian transportasi selama musim mudik Idul Fitri 1441 H dalam rangka pencegahan penyebaran COVID -19. Permenhub tersebut mengatur sistem transportasi selama diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terutama terkait mudik.
Dalam aturan tersebut dimungkinkan bagi semua moda transportasi angkutan baik pesawat, kereta api, kapal laut, dan bus untuk beroperasi. Namun dengan catatan harus menaati protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: Mudik Dilarang, Besok Semua Moda Transportasi Umum Dibuka Kembali
