Bawaslu Bone Masih Telusuri Pj Bupati Minta Dukungan ke Kades
Pj Bupati Bone Andi Islamuddin. (Dok. Pemkab Bone)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bone masih menyelidiki video viral Pj Bupati Bone, Andi Islamuddin. Islamuddin diduga mengarahkan kepala desa untuk memenangkan anaknya sebagai caleg di Pemilu 2024.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bone, Alwi, menyatakan pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait video tersebut. Sejak video itu beredar, Bawaslu langsung menurunkan tim untuk mengecek kebenaran isi video tersebut.
"Saya masih di lokasi melakukan pengembangan penelusuran," kata Alwi, Senin (1/1/2024).
Baca Juga: Beredar Video Pj Bupati Bone Minta Kades Menangkan Anaknya di Pileg
1. Bawaslu minta publik tunggu hasil penelusuran
Ilustrasi Bawaslu. (dok. Istimewa)Alwi mengaku abisa berbicara banyak ke publik sebelum ada hasil penelusuran. Untuk itu, dia meminta publik bersabar terkait hasil penelusuran Bawaslu itu.
"Silakan ditunggu hasil penelusurannya," katanya.
2. Bawaslu kaji dugaan pelanggaran netralitas
Ilustrasi ASN (ANTARA FOTO/Teguh Prihatna)Bawaslu Bone juga mengkaji terkait dugaan pelanggaran netralitas pada Pj Bupati maupun kepala desa. Pasalnya Andi Islamuddin merupakan pejabat publik yang seharusnya netral, demikian juga para kepala desa.
"Kami belum bisa menyimpulkan sekarang karena proses penelusurannya masih sementara berlangsung," katanya.
3. Pj Bupati Bone diduga minta dukungan dari kades
Beredar video Pj Bupati Bone diduga mengarahkan kepala desa memenangkan anaknya di Pemilihan Legislatif DPRD Provinsi Sulsel. (Dok. Istimewa)Sebelumnya, video Pj Bupati Bone Andi Islamuddin beredar di media sosial. Dalam video itu, dia diduga mengarahkan kepala desa agar memenangkan anaknya sebagai calon legislatif di Pemilu 2024.
Dalam rekaman video itu, Andi Islamuddin tengah duduk menyampaikan arahan kepada beberapa orang di hadapannya. Dia berharap para kepala desa bisa mendukung anaknya yang tengah mencalonkan pada pemilihan legislatif tingkat DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.
"Kalau seluruh teman-teman kepala desa ini bersepakat, saya sangat yakini mungkin bukan sekedar hanya mampu mendudukkan anak saya sebagai anggota DPRD Provinsi tetapi mampu juga memperoleh suara yang terbesar dari seluruh kandidat," demikian salah satu pernyampaian dalam video tersebut.
Baca Juga: Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Turunkan APK di Titik Terlarang
