TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Warga Berburu Minyak Goreng di Pasar Murah Benteng Somba Opu

Digelar Dinas Pariwisata, Dinas Ketahanan Pangan, dan Bulog

Warga berburu sembako murah di PGM Benteng Somba Opu. IDN Times/Sahrul Ramadan

Makassar, IDN Times - Masyarakat dari Kota Makassar memadati kegiatan Gelar Pangan Murah (GPM) di Kabupaten Gowa, Rabu (9/2/2022) untuk berburu minyak goreng yang langka di pasaran belakangan ini.

GPM, pasar sementara, digelar di kawasan rumah adat Benteng Somba Opu, Kelurahan Somba Opu, Kecamatan Barombong Kabupaten Gowa. Pasar itu menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau, terutama menyediakan minyak goreng yang sempat langka di pasaran.

"Yang paling kita butuhkan itu minyak sama gula juga," kata Haslinda (50), warga Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, saat ditemui di lokasi, Rabu siang.

Baca Juga: Danny Pomanto Ancam Pidanakan Penimbun Minyak Goreng

1. Warga bawa keluarga berbelanja

Warga berburu sembako murah di PGM Benteng Somba Opu. IDN Times/Sahrul Ramadan

Haslinda mengaku tak datang sendiri. Dia turut serta membawa suami dan iparnya untuk mendapat minyak goreng dan gula pasir dengan harga yang cukup terjangkau.

"Minyak goreng kita dapat Rp14.000 per liter, kalau gula Rp12.500 per liter," ucapnya.

Menurutnya, harga yang ada di pasar murah ini sangat jauh berbeda dengan harga yang beredar di pasar umum lainnya. "Kalau (minyak goreng) di pasar langgananku masih Rp18.000 satu liter masih mahal rata-rata," ujar Haslinda.

2. Informasi Gelar Pangan Murah beredar dari mulut ke mulut

Warga berburu sembako murah di PGM Benteng Somba Opu. IDN Times/Sahrul Ramadan

Tujuan serupa juga diungkapkan warga lainnya, Jumriah. Warga Kecamatan Tamalalate, Makassar ini juga mengaku mengetahui kehadiran GPM di Benteng Somba Opu dari tetangganya.

"Makanya pas kita tahu tadi malam, tadi pagi langsung ke sini," ujarnya.

Di GPM, dia mengaku berburu minyak goreng, telur dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya. Sebab harganya beda dengan di pasaran.

"Telur juga, saya dapat Rp34.000 per rak, di pasat pasar masih Rp36.000" ungkap Jumriah.

Baca Juga: Disdag Sulsel Klaim Suplai Minyak Goreng Mulai Normal

Berita Terkini Lainnya