TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Pemuda Makassar Tewas Terkena Panah, Polisi Duga Laka Lantas

Anak panah tertancap, tapi polisi duga karena kecelakaan

Dua pemuda di Makassar tewas diduga korban pembunuhan dengan busur panah. (Istimewa)

Makassar, IDN Times - Dua pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan, tewas setelah diduga kuat terkena busur atau panah di Jalan Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Rabu malam, 2 November 2022.

Dua korban yaitu Abdul Asis K (21) warga asal Jalan Pampang 5, dan Muh. Amar (17) warga Jalan Sultan Daeng Raja. Keduanya ditemukan sudah tidak bernyawa lagi oleh warga sekitar lokasi kejadian, pukul 22.45 Wita.

"Terkait penyebab kematian kedua korban sementara dalam penyelidikan, apakah itu karena laka lantas atau sebab lain (korban busur) dengan bukti-bukti," ungkap Kepala Seksi (Kasi) Humas Polrestabes Makassar AKP Lando Karua Sambolangi kepada IDN Times Sulsel, Kamis siang (3/11/2022).

1. Anak panah tertancap, tapi polisi duga karena kecelakaan

Ilustrasi busur dan anak panah. (Dok. Istimewa)

Dugaan kuat dua pemuda itu merupakan korban terkena busur panah karena berdasarkan temuan, didapati anak panah tertancap di jaket milik Amar. Tapi kata Lando, penyidik masih butuh penyidikan lebih mendalam.

"Pastinya belum diketahui bahwa kedua korban ini tewas karena dibusur atau tidak, tapi dugaan sementara kemungkinan laka lantas (kecelakaan lalulintas)," kata Lando.

Baca Juga: Polda Sulsel Bantah Polisi Pakai Busur di Demo Mahasiswa UNM

2. Saksi sebut motor korban pepet-pepetan dengan motor Nmax

Ilustrasi. Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando dalam ekspos kasus di kantornya, Polrestabes Makassar/Polrestabes Makassar

Sementara hasil pemeriksaan di lokasi, lanjut Lando, saksi sebut dua korban tersebut berboncengan dari arah jembatan Barombong dengan sepeda motor Honda Scoopy putih dengan kecepatan tinggi.

"Korban beriringan dan juga saling pepet dengan pengendara motor Yamaha jenis Nmax hitam berboncengan dua orang dan melewati pos satpam perumahan Amarilis dan terdengar suara terjatuh," jelas Lando.

Baca Juga: Aksi Teror Busur Panah di Makassar Terus Terjadi, Sangat Meresahkan

Berita Terkini Lainnya