TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wali Kota Makassar Ajak Warga Terus Berdoa Hadapi Cuaca Tak Menentu

BMKG keluarkan peringatan dini cuaca buruk

Wali Kota Makassar Danny Pomanto. IDN Times/Aan Pranata

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengajak masyarakat senantiasa berdoa, menghadapi cuaca tidak menentu. Danny merespons pantauan cuaca BMKG yang memprediksi hujan lebat disertai angin kencang di Makassar dalam waktu dekat.

Soal itu disampaikan Danny lewat surat edarannya, Kamis (2/3/2023). Surat edaran bernomor: 451/72/S.Edar/Kesra/III/2023 ditujukan kepada pimpinan ormas keagamaan, pengurus rumah ibadah, ketua-ketua RT/RW, dan seluruh masyarakat Makassar.

"Senantiasa memanjatkan Doa kepada ALLAH SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa agar
Kota Makassar dan wilayah sekitarnya senantiasa terlindung dari segala
marabahaya maupun bentuk lainnya," bunyi poin pertama surat edaran itu, yang dikutip, Jumat (3/3/2023).

Baca Juga: BMKG: Hari Ini Berpotensi Hujan Lebat di Sebagian Wilayah Sulsel

1. Warga Makassar diminta jangan panik, tapi tetap waspada

ilustrasi musim hujan (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Dalam surat edarannya, Danny Pomanto mengajak masyarakat Makassar senantiasa berdoa sesuai agama dan keyakinan masing-masing. Umat Islam diharapkan senantiasa berdoa pada setiap salat lima waktu.

Danny Pomanto berharap umat Kristiani berdoa pada setiap hari minggu maupun kegiatan
kebaktian lainnya. Untuk Umat Hindu, Budha dan Konghucu diharapkan untuk berdoa di rumah ibadah masing-masing.

"Teruslah berdoa dan senantiasa mengharapkan perlindungan dari Allah SWT," bunyi edaran Wali Kota.

Kepada seluruh orang tua dan masyarakat diminta menjaga anak dan keluarganya masing-masing. "Kepada seluruh masyarakat Kota Makassar tidak perlu panik dalam menghadapi kondisi saat ini, namun tetap waspada/siaga," bunyi poin lain dalam edaran itu.

2. BMKG keluarkan peringatan dini cuaca buruk

Ruang pengamatan cuaca BMKG (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di sebagian wilayah Sulawesi Selatan. Masyarakat sebaiknya mewaspadai potensi hujan lebat.

Menurut peringatan dini BMKG, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di sebagian wilayah Sulsel antara 28 Februari hingga 6 Maret 2023. Tekanan rendah di Australia bagian utara menyebabkan daerah low level jet dan konvergensi di wilayah Sulsel, yang memicu pertumbuhan awan hujan.

Konvergensi adalah terjadinya pertemuan dua massa udara atau lebih menuju wilayah yang memiliki tekanan udara lebih rendah. Angin yang membawa uap air ke wilayah tertentu menjadi sumber uap air dalam proses penguapan, sehingga terbentuk awan penghasil hujan.

"Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah Sulawesi Selatan," bunyi peringatan dini yang diterbitkan Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika Wilayah IV Makassar, Irwan Slamet, Selasa (28/2/2023).

Baca Juga: Coklit Data Pemilu, Tim KPU Makassar Sulit Temui Warga Perumahan Elite

Berita Terkini Lainnya