Imlek di Klenteng Xian Ma Makassar, Ibarat Pesta Rakyat
Terbuka untuk umum hingga Cap Go Meh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pengurus Klenteng Xian Ma Istana Naga Sakti yang berlokasi di Jalan Sulawesi Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mulai bersolek menyambut perayaan Imlek. Salah satu klenteng tertua di Makassar itu akan menggelar ibadah penyambutan Tahun Baru Tionghoa 2570, Senin (4/2) malam.
Humas Klenteng Xian Ma Robbyanto Rusli mengatakan bahwa di Makassar, Imlek bukan sekadar perayaan penting bagi orang Tionghoa. Sebab orang dari berbagai latar belakang turut meramaikan momen tahunan tersebut. Klenteng terbuka untuk dikunjungi masyarakat umum yang ingin berbagi kebahagiaan dan suka cita.
“Saudara-saudara kita banyak yang datang, karena mereka ingin tahu tradisinya orang keturunan. Di Makassar toleransi sangat besar, Imlek sama dengan pesta rakyat,” kata Robbyanto, Sabtu (2/2).
1. Momen berkumpul jadi tradisi tahunan
Robby mengungkapkan, masyarakat keturunan Tionghoa akan merayakan Tahun Baru Imlek 2570 dengan beberapa kali bersembahyang sebagai tanda rasa syukur. Antara lain pada malam pergantian tahun Senin (4/2) malam, lalu dilanjut pada Selasa (5/2) pagi.
Ibadah Sembahyang Tinggi kemudian digelar pada 12 Februari, sebelum mencapai puncaknya pada Cap Go Meh, 15 hari setelah tahun baru, tepatnya 19 Februari.
“Kita sudah melalui satu tahun. Jadi kita bersembahyang untuk berterima kasih karena telah diberi kesempatan, keselamatan, dan kesehatan,” kata Robby.
Di sela ibadah, masyarakat Tionghoa juga berbaur dan bersilaturahmi dengan berbagai golongan masyarakat di malam Imlek. Sebab pada momen tersebut di jalan-jalan di kawasan sekitar klenteng yang dipenuhi lampion biasanya tersedia beragam hiburan, atraksi barongsai, hingga pameran kuliner khas Tionghoa.
“Klenteng juga selalu terbuka sampai Cap Go Meh, jadi akan ramai sekali,” dia melanjutkan.
Baca Juga: Selain 'Gong Xi Fa Cai', 6 Ucapan Ini Bisa Disampaikan Saat Imlek